Suara.com - Penantian warga Bogor, khususnya yang setiap hari melintasi kawasan Batutulis, akan segera berakhir. Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, memastikan kesiapan pembukaan akses jalan sementara untuk kendaraan roda dua di Jalan Saleh Danasasmita yang lumpuh akibat longsor beberapa waktu lalu.
Pembangunan jalan darurat ini dieksekusi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setelah mendapat lampu hijau dari Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Bandung (BTP Bandung).
Pihak BTP Bandung telah memastikan bahwa area tersebut aman untuk dilintasi pasca penanganan intensif pada titik longsor.
Saat ini, jalan sementara tersebut sudah mulus teraspal. Namun, pembukaan akses belum bisa dilakukan karena masih ada pekerjaan rumah yang krusial melengkapi sarana keamanan dan kenyamanan bagi pengendara.
Dedie Rachim tidak mau ambil risiko. Ia menekankan bahwa aspek keselamatan adalah prioritas utama sebelum jalan tersebut resmi dibuka untuk publik. Beberapa fasilitas vital harus terpasang sempurna.
"Perkiraan saya 10 hari lagi. Yang penting itu bagaimana masyarakat bisa melintas dengan aman dan nyaman. Jadi saya minta ke dinas PUPR dan Permukiman, termasuk Dishub melengkapi gate rail, marka jalan dan juga PJU," ujar Dedie belum lama ini.
"Insyaallah di bulan ini juga setelah hari kemerdekaan sekitar tanggal 18 -19 sudah bisa dilalui karena kalau dilihat dari penampilannya ini tinggal sedikit lagi, tapi kita harus bisa memastikan bahwa ini aman," tegas Dedie Rachim.
Bagi Anda yang sudah tidak sabar, ada aturan main yang wajib dipatuhi. Akses sementara yang akan dibuka dalam dua jalur ini secara tegas hanya diperuntukkan bagi kendaraan roda dua.
Dedie Rachim menginstruksikan dinas terkait untuk memastikan tidak ada mobil atau kendaraan roda empat yang nekat menerobos.
Baca Juga: Vira! Aksi Nekat Pemotor Lawan Arus di Bekasi Bikin Geram Warganet: Sok Paling Sibuk Sedunia!
"Saya minta agar dipasang patok pembatas," katanya, menegaskan pentingnya pembatasan ini demi menjaga kekuatan dan keamanan struktur jalan sementara.
Menurut Dedie, pembukaan jalan ini adalah buah dari ikhtiar bersama dan kesabaran warga yang telah menunggu cukup lama, mengingat kompleksitas penanganan longsor di lokasi tersebut.
Jalan sementara ini adalah solusi jangka pendek. Untuk penanganan jangka panjang, Pemkot Bogor sedang bekerja keras mempersiapkan pembangunan trase atau jalur baru yang lebih aman dan permanen.
Proses ini melibatkan persiapan teknis dan pengadaan tanah yang harus dilakukan secara cermat dan akuntabel. Dedie Rachim pun mengapresiasi dukungan dari legislatif.
"Tinggal nanti kelengkapan anggaranya itu harus dipastikan bahwa semua proses berlangsung dengan aman, transparan, kemudian juga akuntabel tidak ada hal- hal yang bisa menjadikan masalah dikemudian hari," ujarnya.
Ia juga secara khusus berterima kasih kepada DPRD Kota Bogor yang telah meninjau langsung lokasi dan memberikan persetujuan anggaran untuk pembebasan lahan yang dibutuhkan dalam proyek pembangunan trase baru tersebut.
Tag
Berita Terkait
-
Vira! Aksi Nekat Pemotor Lawan Arus di Bekasi Bikin Geram Warganet: Sok Paling Sibuk Sedunia!
-
Pendidikan Lalu Lintas Masuk Kurikulum Sekolah
-
Ada Zikir dan Ikrar Bela Negara di Masjid Istiqlal Besok Malam, Ini Rekayasa Lalu Lintasnya
-
Gagal Salip Transjakarta, Pemotor Jupiter MX Tewas Mengenaskan di Tubagus Angke
-
Avanza Maut Renggut Nyawa Bayi 3 Bulan di Mamuju, Terlempar dari Gendongan Ibu, Sopir Kabur
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
PBB Beberkan Data Mengerikan Serangan Israel, Tiap 8 Menit Jatuhkan Satu Bom di Gaza
-
Pidato Benjamin Netanyahu di PBB Disiarkan Pakai 'Toa' di Gaza, Warga Malah Tak Dengar Apa-apa
-
Nekat! Gasak HP ASN, Detik-detik 2 Pencopet Beraksi saat Pramono-Rano Karno Tiba di Acara Abang None
-
WNI di Jepang Bobol Toko Mewah, Gasak Barang Rp 930 Juta
-
Pasutri Koruptor, Suami Eks Walkot Semarang Mbak Ita Hadiri Pesta Pernikahan Anak, Kok Bisa?
-
Babak Baru Kasus Pagar Laut Tangerang, Kades Kohod Arsin Cs Bakal Jalani Sidang Perdana Selasa Depan
-
Kronologi Kematian Mahasiswa UNG Usai Diksar Mapala: Permintaan Tolong Diabaikan, Kegiatan Ilegal
-
BNNK Tangerang Bakal Sasar Seluruh ASN Tes Urine Secara Acak, Ada Apa?
-
RUU Perlindungan dan Kesejahteraan Hewan Masuk Prolegnas 2026, DMFI: Momentum Sejarah!
-
DPR Kasih Warning Keras: Usut Tuntas Oknum TNI yang Aniaya Staf Zaskia Mecca