Suara.com - Kegiatan keagamaan yang dipimpin wanita berinisial PY atau dikenal dengan Umi Cinta di Kelurahan Cikamuning, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, viral di media sosial. Warga membubarkan acara tersebut setelah menganggap aktivitas itu meresahkan.
Video pembubaran Umi Cinta beredar luas di media sosial dan langsung memicu reaksi warganet. Polisi dan pemerintah daerah sudah turun tangan untuk menindaklanjuti kasus ini.
Berikut 5 fakta yang terungkap dirangkum dari berbagai sumber.
1. Kegiatan Diduga Tidak Memiliki Izin Resmi
Pengajian Umi Cinta disebut telah berlangsung setiap akhir pekan selama beberapa tahun. Namun, kegiatan ini dikabarkan belum mendapatkan izin dari RT dan RW setempat. Warga mengaku sudah lama memantau aktivitas tersebut sebelum akhirnya membubarkan acara.
2. Peserta Puluhan Orang
Kegiatan Umi Cinta dihadiri puluhan pengikut, mulai dari pria, wanita, hingga anak-anak. Dalam video amatir, terlihat para peserta keluar satu per satu dari rumah yang menjadi lokasi pengajian. Warga yang sudah menunggu di luar rumah langsung menyoraki mereka.
3. Minta Infak Rp 1 Juta
Seorang mantan pengikut mengungkapkan bahwa Umi Cinta pernah menjanjikan masuk surga bagi yang memberikan infak sebesar Rp1 juta. Pengakuan ini memicu kemarahan warga dan menjadi salah satu alasan kuat pembubaran kegiatan tersebut.
4. Polisi Turun Tangan
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Kusumo memastikan pihaknya sudah menangani kasus ini. “Sudah ditangani dan didalami lebih lanjut ya,” ujarnya, Rabu (13/8/2025). Namun, ia belum membeberkan detail pemeriksaan atau pihak yang sudah dimintai keterangan.
5. Pemerintah Daerah Ikut Mengawasi
Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota AKP Suparyono menyatakan pemerintah daerah juga telah turun tangan. Langkah ini dilakukan untuk memastikan ketertiban dan mencegah kejadian serupa di wilayah lain.
Berita Terkait
-
Viral Olahraga Kombinasi Pilates dan Padel ala Warga Jaksel, Tuai Pro Kontra
-
Film Pangku Dapat Penghargaan, Meme Fedi Nuril Pakai Eyeliner tapi Menang Beredar
-
Nyaris Jadi Korban Perampasan, Wanita Ini Bongkar Dugaan Kongkalikong 'Polisi' dengan Debt Collector
-
Petinggi MBG Menangis Usai Siswa Keracunan, Lex Wu Beri Sindiran: Kalau Gaji 3 Digit...
-
20 Menit Parkir Kena Rp100 Ribu, Aksi Tukang Parkir di Bogor Viral
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Dian Hunafa Ketahuan Bohong? Pembelaan Ijazah Gibran Disebut Sesat, Gugatan Rp125 T Terus Bergulir!
-
Awas Keracunan! BGN Buka Hotline Darurat Program Makan Bergizi Gratis, Catat Dua Nomor Penting Ini
-
Terungkap! 2 Bakteri Ganas Ini Jadi Biang Kerok Ribuan Siswa di Jabar Tumbang Keracunan MBG
-
Ribuan Anak Keracunan MBG, IDAI Desak Evaluasi Total dan Beri 5 Rekomendasi Kunci
-
Cak Imin: Program Makan Bergizi Gratis Tetap Lanjut, Kasus Keracunan Hanya 'Rintangan' Awal
-
Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
-
Misteri 'Kremlin' Jakarta Pusat: Kisah Rumah Penyiksaan Sadis Era Orba yang Ditakuti Aktivis
-
Adu Pendidikan Rocky Gerung vs Purbaya yang Debat Soal Kebijakan Rp200 Triliun
-
PPP di Ambang Perpecahan? Rommy Tuding Klaim Mardiono Jadi Ketum Aklamasi Hoaks: Itu Upaya Adu Domba
-
Nyaris 7.000 Siswa Keracunan, Cak Imin Janji Evaluasi Total Program Makan Bergizi Gratis