"Caranya hak orang lain itu diberikan ada yang melalui zakat, wakaf, ada yang melalui pajak, dan pajak itu kembali kepada yang membutuhkan," kata Sri Mulyani.
Untuk memperkuat argumennya, ia merinci bagaimana uang pajak didistribusikan kembali kepada masyarakat.
Dana tersebut dialirkan untuk membiayai Program Keluarga Harapan (PKH) bagi 10 juta keluarga, bantuan sembako, akses permodalan UMKM, layanan kesehatan gratis, pembangunan infrastruktur kesehatan, hingga subsidi di sektor pertanian.
Dengan penjelasan ini, Sri Mulyani ingin menunjukkan bahwa pajak adalah instrumen keadilan sosial yang fungsinya selaras dengan prinsip ekonomi syariah.
3. Pesan untuk Siswa Sekolah Rakyat: "Negara yang Memelihara Kalian"
Saat mengunjungi Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) di Jakarta Selatan, Sri Mulyani mengingatkan bahwa negara hadir secara nyata untuk merawat dan membesarkan mereka melalui pendidikan gratis dan fasilitas lengkap.
Perlu diketahui, SRMA ini sebuah program gagasan Presiden Prabowo Subianto, Sri Mulyani menyampaikan pesan mendalam kepada para siswa yang berasal dari keluarga prasejahtera.
"So think positive dan selalu care sama Republik Indonesia, negara kalian yang memelihara kalian," kata Menkeu Sri Mulyani kepada para siswa.
Pesan ini menggarisbawahi peran negara sebagai "pemelihara" generasi penerus bangsa.
Baca Juga: Royalti Lagu Ruwet! Peran LMKN Disorot: Semua Orang Nyanyi Lagu Harus Bayar?
Ia menegaskan bahwa program Sekolah Rakyat, yang dianggarkan sebesar Rp2,14 triliun untuk tahun 2025, adalah bukti konkret penggunaan uang pajak untuk memutus rantai kemiskinan dan mencetak generasi unggul.
Para siswa dididik tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter kuat, jiwa bela negara, dan nilai-nilai Pancasila untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
Adapun akun X @ardisatriawan yang menyoroti pernyataan Sri Mulyani dalam sepekan yang dianggap blunder hinga membuat warganet juga ikut bertanya-tanya maksud di baliknya.
"Dalam seminggu Menteri Keuangan bikin beberapa pernyataan, semuanya blunder. Sengaja kah," kata akun X tersebut yang cuitannya membuka diskusi publik.
"Aku yakin 100 persen sengaja, minta resign gak dibolehin si Gemoy. Jadinya bikin keributan biar dipecat. Cuman orang gila yang mau jadi Menkeu di kabinet ini," timpal @lizar***.
"Iya gue sering dengar juga gitu, makanya kadang kalau doski bicara asbun kadang mikir kayak reverse psychology biar bisa cepat dipecat be done with it aja,"" imbuh @alleyeson***.
Berita Terkait
-
Bertrand Antolin Ikut Ngakak Dengar Pernyataan Pajak dan Zakat dari Sri Mulyani
-
Dear Sri Mulyani: Jangan Salah Paham, Ini Lho Beda Pajak dan Zakat
-
Berkaca dari Pernyataan Sri Mulyani, Apakah Pajak Sama dengan Zakat dan Wakaf?
-
Benarkah Bayar Pajak dan Zakat Sama-sama Mulia? Ini Bedanya Menurut Islam dan Hukum Negara
-
Anggaran MBG Tahun Depan Diperkirakan Tembus Rp300 Triliun
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!