INTI BERITA:
Akun diduga Noel pernah sebut Prabowo Subianto ancaman demokrasi
Immanuel Ebenezer Tersangka KPK
OTT KPK terkait pengurusan sertifikasi K3
Suara.com - Kasus dugaan korupsi dan pemerasan yang menyeret nama Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer, kini semakin menjadi sorotan.
Di tengah penetapan dirinya sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sebuah cuitan lawas dari akun media sosialnya kembali viral.
Pada 1 April 2019, akun Twitter (X) dengan nama pengguna @wamennoel98, yang dikenal sebagai akun pribadi Immanuel Ebenezer, mengunggah sebuah cuitan yang sangat kontroversial.
Cuitan tersebut berbunyi, "PRABOWO ITU ANCAMAN BUAT DEMOKRASI DAN KEMANUSIAAN!!!"
Cuitan ini diunggah di masa panas Pemilihan Presiden 2019, di mana Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto bersaing ketat. Saat itu, Noel dikenal sebagai Ketua Jokowi Mania setelah sebelumnya bekerja sebagai pengemudi ojek online.
Sementara, cuitan lainnya juga tidak kalah kontroversi,"Gak kebayang, kalau si wowo berkuasa. Mau jadi apa bangsa ini di bawa, aku dgn tegas menolak penculik memimpin republik ini, jangan kau culik harapan kami dan jangan kau culik masa depan kami, aku menolakmu!!!"
Pilpres 2019 berakhir dengan kemenangan Jokowi, sementara Prabowo harus puas tidak terpilih. Namun, ironi terjadi di masa kini.
Immanuel Ebenezer, sosok yang pernah menjadi pendukung setia Jokowi dan kini menjabat sebagai Wamenaker di bawah kepemimpinan presiden tersebut, justru terjerat kasus korupsi.
Meski demikian, belum dapat dipastikan apakah akun tersebut benar milik Immanuel Ebenezer.
Baca Juga: Relawan Jokowi Kebal Bui, Kubu Roy Suryo Tantang Jaksa OTT: Jangan-jangan Silfester Mencret di Rumah
Penangkapan dan Penetapan Tersangka oleh KPK
Pada Kamis (21/8), KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) dan berhasil mencokok Immanuel Ebenezer dan 13 orang lainnya.
Penangkapan ini berkaitan dengan dugaan kasus pemerasan dalam pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) perusahaan.
Sebagai tindak lanjut dari OTT tersebut, KPK telah menyegel ruangan Direktorat Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Ditjen Binwasnaker dan K3) Kementerian Ketenagakerjaan.
Selain itu, penyidik juga menyita puluhan kendaraan, baik roda empat maupun roda dua. Hingga Kamis sore, setidaknya 22 kendaraan telah disita oleh KPK.
Penetapan Immanuel Ebenezer sebagai tersangka diagendakan akan diumumkan secara resmi oleh KPK pada Jumat sore, 22 Agustus 2025.
Berita Terkait
-
Ungkit Label Jokowi Pemimpin Korup 2024, Rocky Gerung Sebut OTT Noel Makin Lengkap: Sama-sama Rakus!
-
Wamenaker Ebenezer Terjaring OTT, Mahfud MD: Taring KPK dan Konsistensi Prabowo Terbukti
-
Wamenaker Noel Ditangkap, Senin Harusnya Jadi Pembicara Talkshow 'Hukuman Mati Koruptor'
-
Adian Napitupulu Colek Noel Soal Talk Show Hukuman Mati Usai OTT KPK, Netizen: Live dari Penjara Aja
-
Nasib Wamenaker Immanuel Ebenezer di Ujung Tanduk Pasca-OTT KPK
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Melengos Tak Disalami, Heboh SBY Cueki Kapolri Listyo Sigit di HUT TNI, Publik Curigai Gegara Ini!
-
Dipotong Rp15 Triliun, Jakarta Alami Pemangkasan Dana Transfer dari Pusat Paling Besar
-
KPK Pulangkan Alphard yang Disita dari Eks Wamaneker Noel, Kok Bisa?
-
Prabowo Singgung Kerugian Tambang Ilegal Rp300 Triliun, Gestur Bahlil Colek Rosan Jadi Sorotan!
-
Perkara Diklakson, Anggota Ormas Gebuki Warga di Kramat Jati: Dijenggut, Diseret hingga Bonyok!
-
Menkeu Purbaya Temui Pramono di Balai Kota, Apa yang Dibahas?
-
Keuntungan PAM JAYA jika Berubah Status Perseroda, Salah Satunya Ini!
-
Kemenpar Gelar SEABEF 2025, Forum Perdana Bahas Industri Event Asia Tenggara dan Tantangannya
-
Uji Keabsahan Penangkapan, Sidang Praperadilan Delpedro Cs Bakal Digelar 17 Oktober
-
Dosen Filsafat Ungkap: Media Sosial Jadi Arena Politik Baru Generasi Z