- Riza Chalid ditetapkan sebagai tersangka korupsi dan TPPU
- Penggeledahan dan penyitaan dilakukan penyidik pada Selasa
- Tanah dan bangunan tersebut tercatat atas nama sebuah perusahaan.
Suara.com - Kejaksaan Agung RI kembali menyita aset milik tersangka kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina, Mohammad Riza Chalid.
Kali ini, yang disita berupa tanah dan bangunan mewah seluas 6.500 meter persegi di Perumahan Rancamaya Golf Estate, Bogor, Jawa Barat.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Anang Supriatna, mengatakan penggeledahan dan penyitaan dilakukan penyidik pada Selasa (26/8/2025).
“Sudah dilakukan penyitaan dan sudah mendapatkan penetapan dari Pengadilan Negeri Bogor,” jelas Anang di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Rabu (27/8/2025).
Tanah dan bangunan tersebut tercatat atas nama sebuah perusahaan yang diduga terafiliasi dengan Riza Chalid. Properti itu dilengkapi fasilitas mewah, termasuk kolam renang berukuran besar.
“Ada bangunan rumah di dalamnya dengan fasilitas cukup mewah. Ada kolam renang, semua lengkap. Tim penyidik terus melakukan pencarian terhadap aset-aset lain selain ini,” ujarnya.
9 Mobil Mewah
Sebelumnya, penyidik juga menyita sembilan mobil mewah milik Riza Chalid.
Deretan kendaraan tersebut meliputi BMW, Toyota Rush, Mitsubishi Pajero Sport, Alphard, Mini Cooper, hingga Mercedes-Benz. Mobil-mobil itu disamarkan atas nama Irawan Prakoso alias IP, yang diduga rekan bisnis Riza Chalid.
Baca Juga: Tak Cukup Hanya Korupsi, Kejagung Tetapkan Riza Chalid Jadi Tersangka Pencucian Uang
Dalam kasus ini, Riza Chalid tidak hanya ditetapkan sebagai tersangka korupsi, tetapi juga tersangka Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Meski sudah berstatus tersangka, Kejaksaan Agung masih memburu keberadaan Riza yang diduga berada di Malaysia. Saudagar minyak itu telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) sejak 19 Agustus 2025.
“MRC sudah DPO per tanggal 19 Agustus 2025,” tegas Anang.
Berita Terkait
-
Jejak Irawan Prakoso di Pusaran Korupsi Riza Chalid: Simpan 9 Mobil Mewah, Kini di Luar Negeri
-
Status Buron Dipertegas, Kejagung Terbitkan DPO untuk Riza Chalid yang Terdeteksi di Malaysia
-
Tak Cuma Riza Chalid! Kejagung Jerat Saudagar Minyak Pasal Pencucian Uang, Sinyal Tersangka Baru
-
Korupsi Minyak Terkuak! Mobil Mewah Riza Chalid Ternyata Disembunyikan di Tempat Sosok Misterius Ini
-
Tak Cukup Hanya Korupsi, Kejagung Tetapkan Riza Chalid Jadi Tersangka Pencucian Uang
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
Usai Dapat Rehabilitasi Prabowo, Kuasa Hukum Ira Puspadewi Langsung Sambangi KPK
-
Kementerian PANRB Raih Predikat Unggul IKK Award 2025
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?
-
Plot Twist! Kurir Narkoba Kecelakaan di Tol Lampung, Nyabu Dulu Sebelum Bawa 194 Ribu Ekstasi
-
Mahfud MD Soal Geger di Internal PBNU: Konflik Tambang di Balik Desakan Gus Yahya Mundur
-
'Terima Kasih Pak Prabowo': Eks Dirut ASDP Lolos dari Vonis Korupsi, Pengacara Sindir KPK Keliru
-
Yusril: Pemberian Rehabilitasi Kepada Direksi Non Aktif PT ASDP Telah Sesuai Prosedur
-
Pengusaha Adukan Penyidik KPK ke Bareskrim: Klaim Aset Rp700 Miliar Disita Tanpa Prosedur
-
Tumbuh di Wilayah Rob, Peran Stimulasi di Tengah Krisis Iklim yang Mengancam Masa Depan Anak Pesisir