- Charlie Kirk tewas ditembak di sebuah kampus di Utah.
- Ia dikenal sebagai pendiri organisasi konservatif Turning Point USA.
- Kirk adalah sekutu dekat dan pendukung utama Donald Trump.
Suara.com - Charlie Kirk, salah satu aktivis konservatif paling berpengaruh dan sekutu dekat Donald Trump, dilaporkan meninggal dunia pada Rabu (10/9/2025).
Pria berusia 31 tahun itu tewas di tempat kejadian setelah ditembak di leher saat menghadiri sebuah acara di sebuah kampus di Utah.
Video penembakan tersebut dengan cepat menyebar dan menjadi viral di media sosial.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump juga menyampaikan berita duka ini melalui media sosial besutannya, Truth.
Siapa Charlie Kirk? (Who is Charlie Kirk?) Artikel ini menjawab pertanyaan Anda.
Kiprah Politik dan Pengaruh di Kalangan Anak Muda
Charlie Kirk pertama kali mencuat ke publik pada tahun 2012, saat usianya baru 18 tahun.
Kala itu, ia mendirikan Turning Point USA (TPUSA), sebuah organisasi mahasiswa yang bertujuan menyebarkan ide-ide konservatif di tengah lingkungan kampus yang cenderung liberal.
Berkat visinya, TPUSA kini memiliki cabang di lebih dari 850 perguruan tinggi di seluruh AS dan telah menjadi salah satu kekuatan utama dalam gerakan konservatif muda.
Baca Juga: BKPM Pastikan Apple Tetap Investasi ke Indonesia Meski Ada Tekanan Donald Trump
Ia juga beberapa kali mencuri perhatian publik karena membenarkan tindakan Israel yang menyerang wilayah Palestina.
Aktivitas Kirk tidak hanya terbatas pada organisasinya.
Melalui media sosial dan siniar (podcast) hariannya, The Charlie Kirk Show, ia secara rutin membagikan potongan debatnya dengan mahasiswa tentang isu-isu kontroversial seperti identitas transgender, perubahan iklim, kebebasan beragama, dan nilai-nilai keluarga.
Popularitasnya membuat siniarnya diunduh ratusan ribu kali setiap hari.
Hubungan Dekat dengan Donald Trump
Kiprah politik Charlie Kirk semakin meluas setelah kemenangan kembali Barack Obama pada 2012. Ia kerap diundang untuk berbicara di berbagai forum, dari konvensi Partai Republik hingga panggung bergengsi Oxford Union di Inggris.
Pada 2020, ia merilis buku laris berjudul The Maga Doctrine.
Perannya dalam politik praktis juga sangat signifikan. TPUSA terlibat aktif dalam menggerakkan pemilih muda untuk Donald Trump dan kandidat Partai Republik lainnya.
Organisasi ini bahkan disebut berkontribusi besar dalam keberhasilan Trump merebut suara di Arizona pada Pilpres 2020. Hubungan Kirk dengan Trump sangat dekat.
Ia hadir dalam pelantikan Trump pada 2017 dan beberapa kali mengunjungi Gedung Putih. Sebagai bentuk dukungan balik, Trump pernah tampil dan memberikan pidato dalam konferensi TPUSA di Arizona.
Dalam sebuah kesempatan, Trump memberikan penghormatan khusus kepada Kirk, menyebutnya sebagai "pria luar biasa, dengan semangat dan cinta besar untuk negara ini." Trump juga mengakui Kirk telah melakukan pekerjaan luar biasa dalam membangun salah satu organisasi pemuda paling berpengaruh.
Berita Terkait
-
Donald Trump Ganti Nama Kementerian Pertahanan Jadi Departemen Perang
-
Dokter Tifa Surati Donald Trump, Bongkar Alasan di Balik Ijazah Jokowi?
-
Donald Trump Geram: Seret George Soros dan Anaknya ke Pengadilan Federal!
-
Donald Trump Beri Komentar Mengejutkan Soal Kisah Cinta Taylor Swift dan Travis Kelce
-
Diberi Waktu 1 Jam, Momen Haru Karyawan VOA Kena PHK Disuruh Kosongkan Ruangan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
Terkini
-
Waspada Cuaca Kamis Ini! BMKG: Hujan Petir Mengintai Jakarta, Mayoritas Kota Besar Basah
-
Kompolnas di Kasus Affan Dikritisi, Alih Lakukan Pengawasan, Malah jadi Jubir dan Pengacara Polisi!
-
IPA Pesanggarahan Resmi Beroperasi, Sambungkan Layanan Air Bersih ke 45 Ribu Pelanggan Baru
-
17+8 Tuntutan Rakyat Jadi Sorotan ISI : Kekecewaaan Masyarakat Memuncak!
-
BNPB Ungkap Dampak Banjir Bali: 9 Meninggal, 2 Hilang, Ratusan Mengungsi
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan