-
Praka NC aniaya pegawai Zaskia Adya Mecca karena kesalahpahaman di jalan.
-
Pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Pomdam Jaya.
-
Praka NC saat ini sudah resmi ditahan.
Suara.com - Pomdam Jaya mengungkap motif di balik penganiayaan yang dilakukan prajurit TNI berinisial Praka NC terhadap Faisal, pegawai artis Zaskia Adya Mecca.
Komandan Pomdam atau Danpomdam Jaya Kolonel Donny Agus Priyatno menyebut aksi brutal Praka NC dipicu oleh kesalahpahaman di jalan.
“Motifnya cuma kesalahpahaman saja di jalan,” ungkap Donny di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (30/9/2025).
Donny juga memastikan Praka NC kini telah ditetapkan tersangka. Selain itu yang bersangkutan juga telah ditahan.
“Sudah tersangka. Kan sudah ditahan juga,” katanya.
Identitas Pelaku
Kodam Jaya sebelumnya mengungkap identitas anggota TNI yang menganiaya Faisal.
Pelaku yang telah ditangkap dan ditahan tersebut diketahui berinisial Praka NC, prajurit dari Resimen Arhanud 1/F Batalyon Arhanud 10.
Wakil Kepala Penerangan Kodam (Wakapendam) Jaya, Letkol Inf M. Wirya Arthadiguna menyebut Praka NC sudah ditahan di Denpom Jaya II/Cijantung untuk menjalani proses hukum.
Baca Juga: Singgung Nama Gibran, Analisis Rocky Gerung soal Keretakan di Kalangan Purnawirawan TNI
“Oknum pelaku atas nama Praka NC telah diamankan dan ditahan di Denpom Jaya II/Cijantung untuk menjalani proses hukum lebih lanjut sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar Wirya dalam keterangannya, Minggu (28/9/2025).
Ia menambahkan, pihak satuan pelaku juga bertanggung jawab untuk menyelesaikan urusan administrasi di luar jalannya proses hukum.
“Pihak dari Resimen Arhanud 1/F khususnya Batalyon Arhanud 10 sebagai satuan yang bersangkutan terus berkomunikasi untuk menyelesaikan tanggung jawab lain secara administrasi di luar proses hukum,” jelasnya.
Ngaku Anggota
Artis Zaskia Adya Mecca sempat meluapkan kekesalan usai salah satu pegawainya, Faisal, jadi korban pemukulan oleh pengendara motor yang nekat melawan arah.
Saat itu, pelaku sempat mengaku sebagai “anggota” sebelum kabur.
Berita Terkait
-
Tema dan Logo HUT TNI ke-80 2025: Ini Makna dan Filosofinya
-
Detik-detik Mencekam di Bank Gowa: Oknum TNI Ngamuk Bawa Senjata, Nyaris Ada Korban Jiwa
-
Siap Gempur Mandalika! 3.000 Lebih Pasukan Gabungan Amankan MotoGP Mandalika 2025
-
Ungkap Borok Konflik Agraria, KPA Desak DPR: Jangan Turunkan TNI-Polri!
-
Panglima Minta Maaf, HUT TNI ke-80 di Monas Bakal Bikin Macet? Ini Skenario Pengalihan Arusnya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian
-
Korlantas Polri Gelar Operasi Zebra 2025 dari 17 November, Ini Tujuan Utamanya
-
Fantastis, Dugaan Korupsi Tunjangan Perumahan DPRD Indramayu Rugikan Negara Rp 16,8 Miliar
-
Ikut Borobudur Marathon, Hasto PDIP: Mens Sana in Corpore Sano Harus Jadi Budaya
-
Kahiyang Ayu Angkat Pesona Batik Sumut di Gebyar Kriya Nusantara dan Jogja ITTAF 2025
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Peserta GIXA North Sumatera 2025
-
Detik-detik Pencarian Korban Longsor Cilacap, BNPB Ingat Pesan Prabowo