- Gubernur Aceh Mualem membeli es krim dari pedagang plat BK.
- Sikap Mualem kontras dengan razia plat BL oleh Bobby Nasution.
- Aksi viral tersebut menjadi simbol kepemimpinan yang menyejukkan.
Suara.com - Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, tertangkap kamera tengah menikmati es krim di pinggir jalan. Perilaku sederhananya itu disebut-sebut menjadi sindiran halus terhadap Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution.
Publik menyorot pelat nomor polisi BK pada sepeda motor pedagang es krim itu, yang menunjukkan kode daerah Sumut.
Menurut publik, itu kontras dengan aksi Bobby menyetop kendaraan berpelat BL atau dari Aceh yang melintas di daerah Sumut dan memaksa para pengendara untuk menggantinya dengan BK.
Semua berawal darMuzakir yang akrab disapa Mualem, Minggu (28/9) akhir pekan lalu, seusai menunaikan ibadah di sebuah masjid Banda Aceh.
Di halaman masjid, seorang pedagang es krim dengan gerobak motor sederhana berpelat BK tampak menjajakan dagangannya.
Banyak yang mengira momen itu akan menjadi ajang peneguran, mengingat panasnya isu pelat kendaraan antarprovinsi.
Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Dengan senyum ramah dan tanpa basa-basi, Mualem mendekati pedagang tersebut.
Bukan pertanyaan soal pajak atau asal pelat nomor yang dilontarkan, melainkan dirinya memesan es krim.
Warga yang mengabadikan momen tersebut segera mengunggahnya ke media sosial.
Baca Juga: Sindir Bobby Nasution Imbas Razia Pelat Luar Sumut? Sammy Notaslimboy: Sampai ke Mantu Tolol Semua!
Dalam sekejap, foto Mualem menikmati es krim dari pedagang pelat BK menjadi viral. Publik yang semula menduga akan ada teguran, justru dibuat kagum.
“Beliau cuma tanya soal es krim, bukan soal pelat. Padahal pajaknya jelas mengalir ke Medan,” tulis seorang warganet disertai emoji tawa.
Kontras Tajam dengan Wacana Razia pelat BL
Sikap Mualem ini menjadi cerminan yang kontras dengan langkah Gubsu, Bobby Nasution.
Beberapa waktu sebelumnya, Bobby turun langsung melakukan razia terhadap kendaraan berpelat BL (Aceh) yang beroperasi di Medan.
Pernyataan ini sontak menuai kritik tajam dari berbagai pihak karena dinilai berlebihan.
Berita Terkait
-
Sindir Bobby Nasution Imbas Razia Pelat Luar Sumut? Sammy Notaslimboy: Sampai ke Mantu Tolol Semua!
-
Heboh Razia Truk Pelat Aceh, Isi Garasi Bobby Nasution Tembus Miliaran
-
Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh, Gubernur Mualem: Kalau Sudah Dijual, Kita Beli
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
'Biar Bosmu Tahu!' Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online
-
Berakhir di Tangan Massa, Komplotan Copet Bonyok Dihajar Warga di Halte TransJakarta Buaran
-
IUP Raja Ampat Terbit Sebelum Bahlil Lahir, Pakar: Pencabutan 4 Izin Langkah Tepat
-
Karnaval SCTV di Jember: Pesta Hiburan yang Ikut Menghidupkan Ekonomi Lokal
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih