News / Nasional
Selasa, 30 September 2025 | 15:36 WIB
Foto Presiden Prabowo Terpajang pada Billboard di Israel. (Instagram)

"Jelas jelas ada tulisan AI generated," celetuk netizen lain.

Seorang netizen pun menyemprot akun @greschinov karena dianggap menyebarkan hoaks.

Netizen menemukan postingan lain yang menunjukkan reklame asli yang jelas-jelas tidak foto ada Presiden Prabowo.

"Halo @greschinov Anda bisa tunjukkan pemilik asli foto tersebut? Anda nyomot dari mana? Saya menemukan foto aslinya di postingan lain. Anda bisa pertanggungjawabkan postingan anda ini?" tulis akun bunga_04_daily.

Foto Presiden Prabowo Terpajang pada Billboard di Israel. (X)

Namun jika ditelusuri, reklame itu pertama kali diunggah oleh akun X AbrahamShield25 pada 28 September 2025.

"Israel Setuju dengan Rencana Trump. Koalisi Israel untuk Keamanan Regional telah meluncurkan kampanye papan reklame baru yang mendesak pemerintah mendukung inisiatif Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk mengakhiri perang di Gaza dan memperluas Perjanjian Abraham," tulis akun tersebut.

Abraham Shield sendiri adalah inisiatif strategis yang digagas oleh Coalition for Regional Security, sebuah koalisi keamanan Israel.

Melansir abrahamshield.org disebutkan rencana ini bertujuan menciptakan keamanan jangka panjang bagi Israel, yakni dengan pemulangan semua sandera, stabilisasi jalur Gaza, demiliterisasi dan rekonstruksi wilayah tersebut.

Sementara itu, pihak Indonesia lewat Kementerian Luar Negeri menekankan meski foto Presiden Prabowo dijadikan propaganda seolah pro Israel, namun Indonesi netral.

Baca Juga: Reklame Israel Jejerkan Prabowo dengan Netanyahu-Trump, Dandhy Laksono: Antek Asing yang Malu-malu

Indonesia tidak akan mengakui dan melakukan normalisasi dengan Israel, kecuali Israel terlebih dahulu mengakui Palestina sebagai negara yang merdeka dan berdaulat.

Kontributor : Tinwarotul Fatonah

Load More