Pengamat politik Ray Rangkuti. [YouTube]
Baca 10 detik
- Ray memaparkan lima alasan utama yang menjadi dasar penilaiannya terhadap satu tahun kepemimpinan Prabowo-Gibran.
- Menurutnya hasil Pilkada 2024 justru memperkuat praktik dinasti politik.
- Ray juga menyoroti kerusuhan pada akhir Agustus 2025 yang diwarnai perusakan gedung DPR dan rumah sejumlah legislator.
"Ini menurut saya ya, demonstrasi yang terjadi tanggal 27 sampai dengan tanggal 30, efek karena oposisinya relatif melandai," ungkapnya.
Ray menyimpulkan, berbagai persoalan tersebut menunjukkan lemahnya tata kelola dan arah kebijakan pemerintahan dalam tahun pertamanya.
Ia berharap, evaluasi mendalam segera dilakukan agar situasi politik dan demokrasi di Indonesia tidak semakin mundur.
Pemerintahan Prabowo-Gibran akan genap berusia satu tahun pada 20 Oktober 2025. Keduanya resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2024, usai memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Komentar
Berita Terkait
-
Ditanya Siapa Menteri Kena Tegur Prabowo, Bahlil: Saya Setiap Dipanggil Pasti Ditegur...
-
Prabowo Panggil Bahlil, Kepala BIN hingga Panglima TNI ke Kertanegara, Bahas Apa?
-
Apa itu Kaicil Kastela? Gibran Dapat Gelar Pangeran dari Kesultanan Ternate
-
Setahun Pemerintahan Prabowo, Pengamat Kasih Nilai Enam
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- Innalillahi, Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
Pilihan
-
Drama Sidang Haji Alim: Datang dengan Ambulans & Oksigen, Ratusan Pendukung Padati Pengadilan
-
KLH Sebut Tambang Milik Astra International Perparah Banjir Sumatera, Akan Ditindak
-
5 HP Memori 512 GB Paling Murah Desember 2025: Ideal untuk Gamer dan Content Creator Pemula
-
Roblox Ditunjuk Jadi Pemungut PPN Baru, Penerimaan Pajak Digital Tembus Rp43,75 T
-
Bank Indonesia Ambil Kendali Awasi Pasar Uang dan Valuta Asing, Ini Fungsinya
Terkini
-
Mendagri Tito Minta Daerah Bersolidaritas untuk Bencana Sumatra: Waktunya Kepala Daerah Saling Bantu
-
Jakarta di Bawah Tekanan Cuaca Ekstrem: Seberapa Siap Kita?
-
Malam Panjang di Stasiun Cikarang, Lantai Peron Jadi Tempat Tidur Penumpang: Mungkinkah KRL 24 Jam?
-
Ironi Pahit: Rumah Sendiri Jadi Lokasi Paling Sering Terjadinya Kekerasan Seksual pada Perempuan
-
Neraka Itu di Kediaman Sendiri, Mengapa Rumah Jadi Tempat Paling Berbahaya Bagi Anak di Jakarta?
-
Buntut Bencana Sumatra, Menhut Raja Juli Bidik 12 Perusahaan di Sumut yang Terindikasi Melanggar
-
Bukan Dimutilasi, Polisi Beberkan Mengapa Kerangka Bocah Alvaro Berceceran di Tenjo
-
Viral Tanggul Muara Baru Bocor, Pramono Anung: Tanggung Jawab Pelindo, Tapi Kami Bantu Tambal
-
DPR Desak Menhut Raja Juli Mundur Jika Tak Sanggup Atasi Banjir Sumatra
-
Pemprov DKI Kebut Pembangunan Giant Sea Wall, Pramono Anung: Mudah-mudahan Pemerintah Pusat Juga