- Prabowo berkomitmen akan hadir langsung jika terdapat pengungkapan kasus narkoba berskala besar.
- Listyo mengatakan kehadiran Presiden dalam acara pemusnahan barang bukti hari ini sebenarnya di luar perkiraannya.
- Prabowo benar-benar akan hadir dan memimpin langsung pemusnahan barang bukti narkoba tersebut.
Suara.com - Presiden Prabowo Subianto berkomitmen akan hadir langsung jika terdapat pengungkapan kasus narkoba berskala besar, termasuk penggerebekan pabrik narkoba.
Komitmen itu diungkap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat berpidato dalam acara pemusnahan 214,84 ton barang bukti narkoba senilai Rp29,37 triliun yang dipimpin Prabowo di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (29/10/2025).
“Bahkan beliau menyampaikan kalau ada pabrik atau penangkapan besar beliau akan langsung hadir ” ungkap Listyo.
Menurut Listyo, kehadiran Presiden dalam acara pemusnahan barang bukti hari ini sebenarnya di luar perkiraannya.
Ia menilai hal itu menunjukkan dukungan besar kepala negara terhadap perang melawan narkoba.
“Jujur, Pak, kehadiran Bapak hari ini sebenarnya di luar ekspektasi kami,” ucapnya.
Listyo mengaku memang sempat melaporkan rencana pemusnahan barang bukti narkoba tersebut ke Prabowo beberapa hari lalu. Saat itu Prabowo langsung menyatakan kesediaannya untuk memimpin kegiatan tersebut.
Namun ia tak menyangka, Prabowo benar-benar akan hadir dan memimpin langsung pemusnahan barang bukti narkoba tersebut.
"Terima kasih, Pak. Ini membuat seluruh anggota kami sangat termotivasi," katanya.
Baca Juga: Narkoba Rp29 Triliun Dibakar, Aset Bandar Rp241 Miliar Dipamerkan di Depan Prabowo
Diberitakan sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyaksikan pemusnahan barang bukti narkoba 214,84 ton senilai Rp 29,37 triliun, selama periode satu tahun pemerintahan di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta.
Pantauan Suara.com, Prabowo tiba pukul 13.22 WIB. Tampak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mendampingi kepala negara.
Listyo kemudian mengajak Prabowo untuk melihat sejumlah berang bukti narkoba yang akan dimusnahkan. Sebelumnya, Listyo mempersilakan Prabowo untuk mengenakan sarung tangan hitam terlebih dahulu.
Setelahnya, Prabowo melihat-lihat seraya menghitung dan memegang tumpukan barang bukti narkoba, mulai dari sabu, etomidate, esktasi, dan ganja.
Prabowo turut melihat proses uji pendahuluan terhadap barang bukti narkoba melalui pemeriksaan cepat atau rapid test. Terlihat Prabowo bersama Listyo menyaksikan uji pendahuluna tersebut.
Berita Terkait
-
21 Tahun Mangkrak, Koalisi Sipil Desak DPR Sahkan RUU PPRT: Sudah Terlalu Sering Dikhianati Janji
-
Dicoret dari PSN, PIK 2 Buka Suara Soal Nasib Proyek Tropical Coastland
-
Narkoba Jenis Baru: Kapolri Ungkap Celah Hukum yang Dimanfaatkan Bandar!
-
Prabowo Tak Cawe-cawe Urusan Kapolri, Tapi Ngaku Titip Mantan Pengawal untuk..
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global