- Gerindra membantah Budi Arie Setiadi telah resmi menjadi kader.
- Budi Arie memberi sinyal kuat akan membawa Projo bergabung Gerindra.
- Partai Gerindra tetap terbuka menerima dukungan dari kelompok Projo.
Suara.com - Teka-teki mengenai status politik Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, akhirnya terjawab sementara.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, secara tegas memastikan Budi Arie belum secara resmi menjadi kader dan memiliki kartu tanda anggota (KTA) partai pimpinan Prabowo Subianto tersebut.
Penegasan ini mematahkan spekulasi liar yang berkembang pesat di kalangan elite politik dan publik selama sepekan terakhir.
Konfirmasi singkat namun padat dari Dasco datang di tengah riuhnya isu politik nasional.
Saat dihubungi untuk klarifikasi pada Selasa (4/11/2025), jawabannya tidak menyisakan ruang untuk interpretasi lain.
“Belum,” kata Dasco singkat dalam pesan elektroniknya.
Pernyataan ini menjadi penepis isu yang pertama kali dinyalakan oleh Budi Arie sendiri.
Dalam pidato berapi-api di pembukaan Kongres III Projo di Jakarta pada Sabtu, 1 November 2025, Budi Arie memberikan sinyal yang sangat kuat bahwa organisasi relawan terbesar pendukung Joko Widodo itu akan segera berlabuh ke Partai Gerindra.
Di hadapan ribuan kader dan sejumlah tokoh politik nasional yang hadir, Budi Arie menggarisbawahi tujuan utama dari manuver politik tersebut.
Baca Juga: Budi Arie Dicap Tukang Ngibul soal Kepanjangan Projo, PDIP: Pasti Contohkan Panutannya Jokowi
Langkah ini, menurutnya, adalah sebuah strategi untuk memperkuat barisan dan mengamankan agenda pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
“Kami berharap bisa memperkuat agenda politik Pak Prabowo. Supaya kepemimpinan Prabowo bisa lebih kuat dan solid,” pekik Budi Arie yang disambut gemuruh tepuk tangan para kader Projo.
Menariknya, saat dimintai tanggapan di lokasi kongres, Dasco yang juga hadir dalam acara tersebut mengaku belum mendengar secara langsung pernyataan spesifik Budi Arie mengenai niat bergabung dengan Gerindra.
Responsnya saat itu terkesan lebih hati-hati dan menunggu konfirmasi langsung.
“Saya belum dengar langsung, nanti kalau sudah dengar langsung, saya tanggapi,” ujarnya kepada wartawan.
Meskipun membantah status keanggotaan Budi Arie, Dasco tidak menutup pintu sama sekali.
Berita Terkait
-
Budi Arie Dicap Tukang Ngibul soal Kepanjangan Projo, PDIP: Pasti Contohkan Panutannya Jokowi
-
Manuver Projo Merapat ke Gerindra: Rocky Gerung Sebut 'Gempa Bumi Politik' dan Minta Media Bongkar
-
MKD Putuskan Saraswati Tetap Jadi Anggota DPR, Dasco Ungkap Alasannya
-
Pabrik Michelin 'Digeruduk' Pimpinan DPR Buntut Isu PHK Massal, Dasco: Hentikan Dulu
-
Rocky Gerung Bongkar 'Sogokan Politik' Jokowi ke Prabowo di Balik Manuver Budi Arie
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra