- Arif telah mengenakan setelan jas dan dasi biru saat tiba di Istana.
- Selain Arif, hadir Wakil Kepala BRIN saat ini, Amarulla Octavian di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.
- Senada dengan Arif, Amarulla tidak menjawab lugas saat ditanya mengenai pelantikan kepala dan wakil kepala BRIN.
Suara.com - Presiden Prabowo Subianto dikabarkan akan melantik kepala dan wakil kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang baru.
Menyusul kabar tersebut, tiba di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, yakni Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Arif Satria.
Kendati mengenakan setelan jas dan dasi biru, Arif tidak menjawab secara gamblang apakah kedatangannya di Istana untuk dilantik sebagai kepala BRIN atau bukan.
Arif sebatas menegaskan ia hadir di Istana untuk memnuhi undangan. Ia berujar diundang melalui Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya untuk hadir di Istana pukul 14.30 WIB.
"Pak seskab undang lebih kurang jam setengah 1 siang tadi untuk segera ke Istana, rapat. Saya belum bisa menjelaskan, nanti setelah acara selesai nanti kita ketemu lagi ya," kata Arif di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (10/11/2025).
Arif belum membeberkan mengenai penugasan dari kepala negara.
Ia hanya menyampaikan mengenai petunjuk dari Seskab Teddy ihwal penugasan dari Prabowo.
"Clue-nya beliau bilang, bapak presiden akan ada penugasan bidang-bidang yang selama ini saya geluti," kata Arif.
Selain Arif, hadir Wakil Kepala BRIN saat ini, Amarulla Octavian di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.
Baca Juga: Gelar Pahlawan Tak Hapus Dosa Orde Baru? Respons Putri Soeharto Soal Tuduhan HAM dan Korupsi Ayahnya
Senada dengan Arif, Amarulla tidak menjawab lugas saat ditanya mengenai pelantikan kepala dan wakil kepala BRIN.
Berita Terkait
-
Soeharto Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Bambang dan Tutut: Terima Kasih Pak Prabowo
-
Profil Marsinah, Aktivis Buruh yang Dianugerahi Gelar Pahlawan oleh Presiden Prabowo
-
Peluk Hangat Anak-anak Soeharto di Istana Usai Terima Gelar Pahlawan Nasional, Titiek Tersenyum
-
Gelar Pahlawan Tak Hapus Dosa Orde Baru? Respons Putri Soeharto Soal Tuduhan HAM dan Korupsi Ayahnya
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Pemain Keturunan Jerman-Surabaya Kasih Isyarat Soal Peluang Bela Timnas Indonesia
-
Laurin Ulrich Bersinar di Bundesliga 2: Makin Dekat Bela Timnas Indonesia?
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
Terkini
-
Gusdurian Tolak Gelar Pahlawan Soeharto: Prabowo Sarat Kepentingan Politik dan Relasi Keluarga!
-
YES 2025 Siap Jadi Ruang Anak Muda Bersuara untuk Ekonomi Indonesia yang Hijau dan Inklusif
-
Buruh Dorong Kasus Marsinah Diungkap Kembali, Apa Kata Istana?
-
Terjerat 3 Kasus Korupsi, Segini Total Kekayaan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Si Tuan Tanah
-
Skandal Chromebook: Kejagung Limpahkan Berkas Nadiem Makarim dan Tiga Tersangka Lain
-
KPK Tak Hadir, Sidang Praperadilan Paulus Tannos Ditunda 2 Pekan
-
Roy Suryo Cs Jadi Tersangka Ijazah Palsu Jokowi, Penuhi Panggilan Polisi Kamis Ini?
-
Babak Baru Ijazah Jokowi: Roy Suryo Jadi Tersangka, Tegaskan Tak Gentar Hadapi Panggilan Polisi
-
Misteri Motor Trail di Tol Papanggo: 2 Bocah Ditemukan Linglung, Polisi Ungkap Kronologi Janggal
-
Bukan Hanya Satu, Ada 7 Bom di SMAN 72! Ini Detail Penemuan Densus 88