- AGT, istri seorang pejabat pajak di Manokwari, ditemukan tewas dalam kondisi termutilasi di dalam sebuah septic tank, mengakhiri pencarian setelah dilaporkan hilang
- Terduga pelaku, Yahya Himawan alias Gembul, yang merupakan mantan tukang bangunan di rumah korban, berhasil ditangkap oleh tim gabungan polisi dalam waktu kurang dari 24 jam
- Meskipun pelaku telah ditangkap, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman intensif untuk mengungkap motif di balik tindakan perampokan dan pembunuhan yang sangat keji ini
Suara.com - Misteri hilangnya AGT (38), istri seorang pejabat Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Manokwari, berakhir dengan penemuan yang mengerikan. Korban ditemukan dalam kondisi tewas dan diduga kuat telah dimutilasi, dengan jasadnya disembunyikan di dalam septic tank sebuah rumah kosong.
Penemuan jenazah yang mengenaskan ini terjadi di kawasan perumahan Reremi Puncak, Distrik Manokwari Barat, pada Selasa (11/11/2025). Polisi berhasil melacak lokasi korban setelah mengerahkan anjing pelacak, menyusul laporan orang hilang yang dibuat oleh suami korban sehari sebelumnya.
Kapolresta Manokwari, Kombes Ongky Isgunawan, mengonfirmasi kondisi korban yang sangat tidak wajar saat ditemukan.
"Korban ditemukan di septic tank dalam keadaan tubuhnya tidak utuh," kata Kombes Ongky Isgunawan.
Proses evakuasi berlangsung dramatis. Petugas harus membongkar dan menggali septic tank untuk mengeluarkan jasad korban. Setelah berhasil diangkat, jenazah langsung dilarikan ke RSUD Manokwari untuk proses autopsi guna mengungkap penyebab pasti kematian dan detail kekejaman yang dialami.
"Korban dibawa ke rumah sakit Manokwari untuk diotopsi, hasilnya nanti kami sampaikan," ucap Kapolresta.
Kurang dari 24 jam setelah laporan diterima, tim gabungan Polresta Manokwari dan Jatanras Ditreskrimum Polda Papua Barat berhasil menangkap terduga pelaku utama. Pelaku yang diidentifikasi sebagai Yahya Himawan alias Gembul, seorang warga asal Ponorogo, Jawa Timur, ditangkap di Kampung Ingramui.
Ironisnya, Gembul bukanlah orang asing bagi korban dan keluarganya. "Diduga, pelaku merupakan orang yang pernah bekerja di rumah korban sebagai tukang bangunan," ungkap sumber kepolisian.
Kini, pelaku telah diamankan di sel tahanan Polresta Manokwari untuk menjalani pemeriksaan intensif. Namun, motif di balik aksi brutal ini masih menjadi teka-teki besar yang coba dipecahkan oleh penyidik.
Baca Juga: Jasad Istri Pegawai Pajak Ditemukan Tak Utuh di Septic Tank, Motif Pelaku Masih Jadi Teka-teki
"Motif kami masih dalami," tegas Kapolresta.
Kasus ini berawal dari laporan perampokan yang disertai penculikan terhadap AGT pada Senin (10/11) sekitar pukul 12.30 WIT, saat suami korban sedang bekerja. Berbekal jejak bercak darah dan foto korban, polisi segera bergerak cepat.
Kepala Satuan Reskrim Polresta Manokwari, Ajun Komisaris Polisi Agung Gumara Samosir, menyatakan pihaknya telah mengantongi identitas pelaku dan melakukan pengejaran sejak Senin malam.
Penangkapan Gembul menjadi kunci terungkapnya lokasi persembunyian jasad korban. Rumah kosong tempat septic tank itu berada hanya berjarak sekitar 300 meter dari rumah kontrakan korban.
"Ini merupakan hasil kerja cepat tim gabungan dalam menindaklanjuti laporan tindak pidana tersebut. Saya ucapkan turut berduka cita," kata Kombes Ongky.
Di lokasi kejadian, garis polisi telah dipasang mengelilingi rumah korban. Warga sekitar tampak berdatangan, diliputi rasa penasaran dan ngeri, meski hujan mengguyur kawasan tersebut.
Berita Terkait
-
Jasad Istri Pegawai Pajak Ditemukan Tak Utuh di Septic Tank, Motif Pelaku Masih Jadi Teka-teki
-
5 Fakta Ngeri Istri Pegawai Pajak Diculik-Dibunuh: Pelaku Orang Dekat, Jasad Dibuang ke Septic Tank
-
Pelaku Pembunuhan Istri Pegawai Pajak Manokwari Ternyata Orang Dekat, Jasad Dibuang ke Septic Tank
-
Detik-detik Istri Pegawai Pajak Manokwari Ditemukan di Septic Tank, Anjing Pelacak Sempat Gagal
-
Istri Pegawai Pajak Manokwari yang Diculik Ditemukan Tewas di Septic Tank, Pelaku Ditangkap!
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra