Suara.com - Program Nasional Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih (KDKMP) yang digagas Presiden Republik Indonesia dan dijalankan oleh Kementerian Koperasi kembali mendapatkan pengakuan publik.
Menteri Koperasi Ferry Juliantono meraih penghargaan Disway Awards 2025 untuk kategori Program Pemerintah Populer berkat tingginya tingkat Top of Mind terhadap program KDKMP di masyarakat.
Penghargaan ini diberikan berdasarkan hasil riset Disway Group bersama Infovesta Utama yang melakukan survei dengan metode Multistage Area Random Sampling di 20 kota besar di Indonesia, melibatkan 19.000 responden berusia produktif. Ajang Disway Awards menilai lebih dari kategori sektor industri dan lembaga negara untuk memilih brand dan program paling populer di masyarakat.
Dalam kesempatan menerima penghargaan, Menteri Koperasi Ferry Juliantono menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Disway serta keluarga besar Dahlan Iskan.
“Yang pertama saya berterima kasih kepada Disway, terutama Pak Dahlan Iskan dan keluarga besar Disway. Saya mendapatkan penghargaan program pemerintah yang populer. Sebenarnya penghargaan ini terasa belum pantas kami terima, karena KDKMP masih dalam proses pembangunan fisik, gudang, gerai, sarana pendukung, dan pelatihan-pelatihan bagi pengurus dan pengawas. Sistem informasi manajemennya pun masih kami sempurnakan," ungkap Menteri Koperasi.
Menteri Ferry menegaskan bahwa ide besar program KDKMP berasal dari Presiden Prabowo Subianto dalam rangka mengentaskan kemiskinan dan kesenjangan ekonomi di seluruh lapisan masyarakat.
“Penghargaan ini seharusnya diberikan kepada Presiden Prabowo Subianto, karena beliau yang memiliki ide tentang KDKMP. Saya hanya merasa beruntung dapat membantu menterjemahkan gagasan besar ini agar segera terimplementasi dengan baik," kata Ferry.
Ia juga menegaskan bahwa koperasi merupakan instrumen fundamental dalam pembangunan ekonomi nasional.
“Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih adalah alat perjuangan bangsa agar keadilan dan kesejahteraan dapat diwujudkan melalui koperasi sebagaimana amanat Pasal 33 UUD 1945. Kita seperti memiliki peta jalan untuk kembali ke marwah dan prinsip dasar negara kita. Per hari ini, 34.000 titik tanah sudah terinventarisir dan 27.000 di antaranya sedang dalam proses pembangunan," tambahnya.
Baca Juga: Presiden Prabowo Subianto Resmikan 80 Ribu Kopdes Merah Putih, LPDB Siapkan Dukungan Pembiayaan
LPDB Dukung Penuh Program KDKMP
Direktur Utama LPDB Koperasi, Krisdianto, menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diraih Menteri Koperasi. Sebagai satuan kerja Kementerian Koperasi yang bertugas memastikan pembiayaan bergulir bagi koperasi, LPDB Koperasi menjadi salah satu pilar penting dalam mendukung implementasi KDKMP di seluruh Indonesia.
“LPDB Koperasi menyambut baik dan bangga atas penghargaan Disway Awards yang diterima Menteri Koperasi. Pengakuan publik ini menjadi bukti bahwa program KDKMP memiliki resonansi yang kuat di masyarakat dan diyakini mampu membawa koperasi kembali menjadi sokoguru perekonomian nasional," kata Krisdianto.
Ia menambahkan bahwa LPDB Koperasi siap memperkuat dukungan pembiayaan dan pembinaan untuk memastikan KDKMP berjalan optimal.
“Sebagai satuan kerja kementerian, LPDB berkomitmen memastikan akses pembiayaan bergulir bagi Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih dapat dioptimalkan. Kami terus bersinergi dengan seluruh jajaran untuk mempercepat kesiapan infrastruktur, kelembagaan, hingga ekosistem usaha agar KDKMP benar-benar menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat desa," jelas Krisdianto.***
Berita Terkait
-
Jadwal Lanjutan Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Rilis, Usai Drama Ini Tahap Berikutnya
-
Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diulang, Ribuan Peserta Marah-marah, Apa Alasannya?
-
Dari Desa untuk Negeri, Farida Farichah Resmi Dampingi Ferry Juliantono di Kemenkop
-
Gaji Asisten Bisnis KMP Hampir 4 Kali UMR Jogja, Kontraknya Berapa Lama?
-
Pengumuman Hasil Akhir PMO Koperasi Kapan? Ini Jadwal Terbarunya
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Satgas PKH Mulai Bergerak, Usut Misteri Kayu Gelondongan Banjir Sumatra
-
Menata Ulang Jaminan Sosial untuk Mendorong Produktivitas Nasional
-
Rekaman CCTV hingga Buku Nikah Dikirim ke Labfor, Laporan Perzinahan Inara Rusli Masuk Babak Krusial
-
KPK Periksa Enam Saksi Kasus Dugaan Pemerasan Sertifikat K3 di Kemnaker
-
Rano Karno Minta Warga Jakarta Berbenah: Stop Buang Sampah ke Sungai!
-
Sempat Terdampak Banjir Rob, Kawasan Ancol dan Penjaringan Berangsur Normal
-
Perkuat Komunikasi Publik, Najib Hamas Minta ASN Pemkab Serang Aktif Bermedsos
-
Sawit Bikin Sewot: Kenapa Dibilang Bukan Pohon, Jadi Biang Kerok Banjir Sumatra?
-
Ammar Zoni Minta Jadi Justice Collaborator, LPSK Ajukan Syarat Berat
-
DPR Desak Pemerintah Cabut Izin Pengusaha Hutan yang Tutup Mata pada Bencana Sumatra