Suara.com - Suasana haru menyelimuti Gedung Kemenpora, Senayan, Jakarta pada, Kamis (19/9/2019) siang, saat Imam Nahrawi berpamitan dengan jajaran pejabat Kemenpora.
Seperti diketahui, Imam Nahrawi telah resmi mengundurkan diri dari jabatan Menteri Olahraga dan Pemuda (Menpora).
Keputusan mundur diambil setelah ia ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap dana hibah Kemenpora untuk KONI oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sebelum berpamitan di depan para pejabat Kemenpora, Imam Nahrawi lebih dulu bertemu Presiden Joko Widodo, Kamis pagi.
Dalam pertemuan di Istana Negara, Jakarta itu, Imam Nahrawi diketahui menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Menpora.
"Asian Games dan Asian Para Games 2018 ibu-ibu, bapak-bapak sudah bekerja luar biasa. Yang sebelumnya pesimis menjadi optimis. Itu tidak akan pernah dilupakan," ujar Imam Nahrawi dalam pidato pengunduran dirinya di Gedung Kemenpora.
"Kemenpora bersama kementerian lain, dan semuanya turut bersatu padu di bawah arahan Presiden, Wakil Presiden, MenkoPMK, INASGOC, INAPGOC, semuanya. Ini yang membuat saya bangga," sambungnya.
Sukses Asian Games dan Asian Para Games 2018
Di bawah pimpinannya, Kemenpora bersama stakeholder lain sukses besar di Asian Games dan Asian Para Games 2018.
Baca Juga: Imam Nahrawi Tersangka, Krisna: Saya Syok, Belum 24 Jam Habis Ketemuan
Bukan hanya dari aspek penyelenggaraan, namun turut diikuti dari aspek prestasi.
Di Asian Games 2018, Indonesia berhasil bertengger di peringkat keempat klasemen akhir.
Kontingen Merah Putih menghentak dunia dengan raihan 98 medali. Dengan rincian 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu.
Sementara di Asian Para Games 2018, Indonesia menempati peringkat kelima klasemen akhir dengan raihan 135 medali; 37 emas, 47 perak, dan 51 perunggu.
Penetapan Tersangka
Imam Nahrawi ditetapkan sebagai tersangka pada, Rabu (18/9/2019), dalam konferensi pers yang dilakukan Juru Bicara KPK Febri Diansyah dan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata.
Berita Terkait
-
Siapa Ira Puspadewi? Eks Dirut ASDP yang Kini Menunggu SK Rehabilitasi
-
Ira Puspadewi Direhabilitasi, KPK Tegaskan Kasus PT Jembatan Nusantara Tak Berhenti di Tengah Jalan
-
Pagi Ini, KPK Masih Tunggu Surat Keputusan Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Dkk
-
Pengusaha Adukan Penyidik KPK ke Bareskrim: Klaim Aset Rp700 Miliar Disita Tanpa Prosedur
-
Buronan Korupsi e-KTP Paulus Tannos Gugat Praperadilan, KPK: DPO Tak Punya Hak
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
Drama 12 Ronde: Takuma Inoue Jadi Raja Bantam WBC, Nasukawa Kalah Perdana
-
Bukan Unggulan, 5 Wakil Indonesia Justru Jadi Ancaman Serius di BWF World Tour Finals!
-
Ranking BWF Ganda Campuran: Jafar/Felisha Masuk 10 Besar usai Tembus Final Australia Open 2025
-
Timnas Bola Tangan Indonesia Bidik Medali Emas di SEA Games 2025
-
Ranking BWF Terkini: Jonatan Christie Stagnan, Yohanes Saut Naik 5 Peringkat
-
Latihan Keras Terbayar! Timnas Basket Hadapi Jadwal Neraka SEA Games 2025: Bukan Hal Khawatir
-
Jadwal Sadis SEA Games 2025, Timnas Basket Indonesia Enggan Mengeluh
-
Tinju Dunia: Tiga Kelas WBO Alami Pergeseran Besar Usai Night of Champions
-
Gandeng Kejaksaan Agung, Kemenpora Awasi Anggaran Pemuda dan Olahraga Secara Ketat
-
4 Pembalap Ini Jadi Jagoan Jorge Lorenzo Juara Dunia MotoGP 2026