Suara.com - Lifter Angkat Berat Sumatera Utara Faebolo Dodo Gowasa optimistis mampu bersaing dengan atlet dari daerah lain dan meraih medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2021 Papua.
"Saya harus optimis. Persiapan selama ini sudah sangat maksimal di bawah bimbingan pelatih," kata Faebolo Dodo Gowasa dikutip Antara, Rabu (8/9/2021).
Peraih medali perunggu PON 2012 di Kalimantan Timur dan perak di PON 2016 di Jawa Barat itu mengaku, selama ini latihan dipusatkan di Gedung Perkumpulan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABERSI) Sumut di Desa Helvetia.
Ia mengaku, selama persiapan dirinya fokus pada angkatan barbel dan fisik, karena pelatih juga telah mewanti-wanti bahwa persaingan kali ini di PON cukup berat mengingat daerah lain juga memiliki lifter yang berkualitas.
"Lifter daerah lain kan tentunya juga punya ambisi yang sama dengan saya. Tapi saya harus bisa menjadi yang terbaik, demi membawa harum nama Sumatera Utara," katanya.
Selama pemusatan latihan, lanjut dia, protokol kesehatan juga menjadi hal yang wajib untuk dilaksanakan secara ketat oleh semua atlet. Hal itu penting demi meminimalisir dari kemungkinan terpapar COVID-19.
“Meskipun sudah divaksin, tetap disiplin untuk menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah saat latihan dan kegiatan sehari-hari. Protokol kesehatan merupakan senjata ampuh bagi atlet agar terhindar dari paparan COVID-19," katanya.
Sebelum memasuki tempat latihan, semua lifter diwajibkan terlebih dulu mencuci tangan dengan sabun di air mengalir di tempat yang telah disediakan pengurus PABERSI Sumut di depan pintu masuk gedung.
Selama berada di gedung latihan tetap menggunakan masker, saat pengangkatan barbel baru masker dibuka. Selain itu, antara atlet yang satu dengan atlet yang lain tetap menjaga jarak minimal 1 meter saat latihan.
Baca Juga: Satu Emas Dua Perak, Target Tim Kriket Jabar di PON Papua
"Penerapan protokol kesehatan ini juga merupakan intsruksi dari PABERSI Sumut agar para atlet tetap terjaga kesehatan," kata ayah tiga anak yang biasa disapa Daud ini.
Berita Terkait
-
Kecelakaan Helikopter di Papua, 4 Jenazah Berhasil Dievakuasi
-
Gubernur Bobby Nasution Harap Garuda Putar Lagu Daerah Sumut di Pesawat
-
Bahas Isu Tambang, Mamat Alkatiri Dituding Tampung Uang Bahlil Lahadalia
-
Misteri Hilangnya Heli PK-IWS di Pegunungan Jila Terungkap, Proses Evakuasi Terkendala Medan Ekstrem
-
Bongkar Sifat Weton Kamis Pon 11 September 2025: Pendiam Tapi Dihormati Bak Sumur Sinaba
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur