Suara.com - Jumlah hotel di Kota Palembang, Sumatera Selatan, terus bertambah karena kota ini mulai menjadi tempat penyelenggaraan kegiatan olahraga serta berbagai kegiatan lainnya berskala nasional dan internasional.
"Kota Palembang akhir-akhir ini menjadi salah satu tempat tujuan investasi bidang perhotelan dan restoran, karena setiap digelarnya kegiatan tingkat nasional dan internasional kamar hotel selalu ramai, bahkan ada yang sempat menolak tamu," kata Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumsel Herlan Aspiudin di Palembang, Sabtu (26/4/2014).
Dia menjelaskan, jumlah hotel kelas melati dan berbintang mencapai 130 unit, dan akan terus bertambah karena sekarang ini ada beberapa hotel baru sedang dibangun dan segera beroperasi.
“Dengan terus bertambahnya hotel di daerah ini diharapkan pihak-pihak yang memilih menyelenggarakan berbagai kegiatan di Palembang bisa puas dan akan semakin banyak yang menjadikan kota ini sebagai tempat kegiatan karena terdapat fasilitas tempat menginap dalam jumlah cukup,” katanya.
Menurut dia, dengan terus bertambahnya jumlah hotel di Bumi Sriwijaya ini, mendorong terjadinya penyebaran lokasi pembangunan fasilitas tempat menginap tersebut hingga ke kawasan permukiman penduduk.
Pembangunan hotel yang sebelumnya di kawasan pusat perkotaan dan jalan protokol, seiring sulitnya mendapatkan lokasi di pusat kota dan jalan protokol seperti kawasan Jalan Sudirman, Kapten A.Rivai, Kolonel Atmo kini berkembang ke beberapa kawasan permukiman penduduk.
“Kawasan permukiman penduduk Palembang yang menjadi daerah pembangunan hotel seperti Jalan Rajawali dan Jalan Dempo, dan kini berkembang ke kawasan Jalan Demang Lebar Daun atau kawasan permukiman penduduk Pakjo, “ ujarnya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Liburan ke Bandung Naik Kereta? Ini 4 Hotel Nyaman Dekat Stasiun
-
Sambut Natal dan Tahun Baru, Aryaduta Menteng Hadirkan Magical Festive Season
-
Staycation di Artotel Living World Cibubur: Menginap, Hangout, dan Kulineran di Satu Tempat
-
Wujudkan Kampung Haji Indonesia, Danantara Akuisisi Hotel Dekat Ka'bah, Ikut Lelang Beli Lahan
-
5 Pilihan Hotel Jogja Murah untuk Liburan Akhir Tahun
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga