Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Kamis dibuka bergerak menguat tipis sebesar 0,37 poin atau 0,01 persen ke posisi 5.215,64.
Sementara itu indeks 45 saham unggulan (LQ45) naik 0,09 poin atau 0,01 persen ke posisi 902,91.
"Secara umum pasar masih mengkhawatirkan tren penurunan harga minyak dunia yang diperkirakan hingga enam bulan ke depan mengingat suplai berlebih yang masih berlangsung," kata Head of Research Valbury Asia Securities Alfiansyah.
Terlepas dari sentimen minyak, lanjut Alfiansyah, indeks bursa global mendapat sentimen positif dari harapan bahwa bank sentral Eropa (ECB) akan mengadopsi program stimulus berskala besar.
"Katalis dari ekternal itu mewarnai pengaruhnya bagi pergerakan IHSG pada perdagangan saham hari ini, meski berpola gerak bervariasi, namun terbuka untuk menguat," katanya.
Ia menambahkan bahwa masih terbukanya penguatan bagi IHSG itu salah satunya juga didukung oleh sentimen dari dalam negeri menyusul penguatan mata uang rupiah yang kembali ke level Rp12.400 per dolar Amerika.
Terpantau, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Selasa pagi, bergerak menguat sebesar 40 poin menjadi Rp12.436 dibandingkan posisi sebelumnya Rp12.476 per dolar Amerika.
Sementara itu, Tim Analis Teknikal Mandiri Sekuritas dalam kajiannya mengemukakan bahwa pemerintah optimis harga bahan kebutuhan pokok akan turun dalam dua pekan kedepan. Penurunan itu sejalan dengan kebijakan pemerintah menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan solar.
"Diharapkan situasi dapat mengendalikan inflasi. Pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 5.132-5.247 poin denga potensi penguatan," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 202,389 poin (0,83 persen) ke 24.554,96, indeks Bursa Nikkei turun 8,92 poin (0,05 persen) ke 17.269,57, dan Straits Times menguat 11,01 poin (0,31 persen) ke posisi 3.364,29. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Kekayaan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya yang Dikabarkan Cerai
-
Merger BUMN Karya Tuntas Awal 2026, BP BUMN Ungkap Update Terkini
-
Target Harga BUMI di Tengah Aksi Jual Saham Jelang Tahun Baru
-
HET Beras Mau Dihapus
-
Dana Jaminan Reklamasi 2025 Tembus Rp35 Triliun, Syarat Wajib Sebelum Operasi!
-
Harga Beras Bakal Makin Murah, Stoknya Melimpah di 2026
-
DJP Blokir 33 Rekening Bank hingga Sita Tanah 10 Hektare ke Konglomerat Penunggak Pajak
-
Emiten TRON Perkuat Bisnis Kendaraan Listrik, Jajaki Pengadaan 2.000 Unit EV
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
DJP Kemenkeu Kantongi Rp 3,6 Triliun dari Konglomerat Penunggak Pajak