Suara.com - Mendengar kata saham, banyak orang yang langsung merengut. Soalnya, saham dipandang sebagai sesuatu yang wah, sukar dipahami, ajaib.
Padahal saham, khususnya investasi saham, ramah juga buat pemula. Keliru kalau mengira butuh modal gede untuk berinvestasi saham.
Hanya dengan duit ratusan ribu pun kita juga bisa berstatus investor saham. Meski begitu, potensi keuntungannya sangat besar.
Cara Kerja Investasi Saham
Seperti dijelaskan Bursa Efek Indonesia (BEI), saham adalah suatu tanda penyertaan modal di perusahaan atau perseroan terbatas (PT). Jadi, jika kita punya saham di PT Trans Corp, misalnya, artinya kita ikut memodali perusahaan itu.
Atas penyertaan modal ini, kita berhak hadir dalam rapat umum pemegang saham PT Trans Corp. Laba perusahaan yang disebut dividen juga akan dibagi kepada kita sesuai dengan aturan yang berlaku.
Namun, jika perusahaan itu merugi, duit kita juga terkikis. Karena itu, performa perusahaan sangat mempengaruhi hasil investasi saham.
Ketika performa perusahaan turun, otomatis harga sahamnya ikut merosot. Demikian juga sebaliknya.
Misalnya kita beli saham 100 lembar saham dengan harga Rp10 ribu per lembar. Artinya, duit yang kita keluarkan Rp1 juta. Jika kemudian performa perusahaan naik dan harga saham meningkat menjadi Rp20 ribu per lembar, nilai saham kita menjadi Rp2 juta.
Selain itu, laba tentu mengikuti performa perusahaan yang naik. Jadi, dividen yang dibagikan ke pemegang saham otomatis meningkat pula.
Menjadi Investor Saham
Untuk menjadi investor saham, gak perlu pakai dasi dan jas dengan rambut klimis kekinian. Cukup datangi perusahaan sekuritas atau pialang/broker saham. Ada dua jenis perusahaan ini, yakni swasta (asing dan nasional) serta BUMN.
Perusahaan itu antara lain Mandiri Sekuritas dan BNI Sekuritas. Mendaftar ke perusahaan sekuritas sama kayak nabung di bank. Siapkan dana untuk disetorkan dan berkas persyaratan, antara lain
- Fotokopi KTP
- Fotokopi NPWP
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
Terkini
-
Pegadaian dan Masjid Salman ITB Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu untuk Keberlanjutan Lingkungan
-
IHSG Finis di Zona Hijau, Asing Borong Saham dan Sektor Komoditas Pesta
-
Yuk Ikutan GenKBiz dan Star Festival dari KB Bank, Catat Tanggalnya di 5 Kota Besar Indonesia!
-
PLN Group Buka Rekrutmen 2025: Tersedia untuk D3, S1 dan S2 dengan Gaji Menarik
-
KVB Resmi Hadir di Indonesia sebagai Broker Aman dan Teregulasi
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Kurs Rupiah Diprediksi Menguat Hari Ini Imbas Shutdown Pemerintah AS
-
Semangat Generasi Muda untuk Keuangan Syariah yang Lebih Cerdas dan Halal dalam Nushafest 2025
-
NIP PPPK Paruh Waktu 2025 Sudah Keluar? Cek Status Sekarang di Mola BKN
-
Sahamnya Terbang Hampir Tembus Rp 100, Bos Garuda Indonesia: Lazim