Suara.com - Kamar Dagang dan Industri Sumatera Barat menilai masyarakat keturunan Cina atau Tionghoa meningkatkan pertumbuhan perekonomian provinsi itu. Di sana, Tionghoa yang banyak menggeluti sektor perdagangan hingga industri.
"Banyak saudara kita warga Tionghoa memegang peranan penting dalam sektor ekonomi lokal maupun nasional dan memberikan keuntungan timbal balik masyarakat pribumi," kata Ketua Kadin Sumbar Asnawi Bahar di Padang, Sabtu (30/1/2016) malam.
Hubungan saling menguntungkan dapat terjadi karena pembauran etnis Tionghoa dengan masyarakat pribumi selama ini berjalan baik sehingga membuat hubungan saling membutuhkan terutama dalam perdagangan dan industri.
"Jika etnis Tionghoa memegang peranan penting, tentu mereka membutuhkan masyarakat pribumi sebagai pekerja dan sebaliknya," ujarnya.
Warga Tionghoa sebagai pengusaha atau pedagang besar membutuhkan pemasok baham mentah dari masyarakat lokal seperti karet, sawit dan sebagainya. Maka itu pemerintah setempat tetap perlu turut serta dalam hubungan antara keduanya agar tidak terjadi kesenjangan atau kecemburuan sosial.
Sementara Pengamat Ekonomi dari Univeritas Bung Hatta Niki Lukviarman mengatakan keberadaan warga Tionghoa tidak sekedar berpengaruh pada pertumbuhan perekonomian Sumbar, bahkan mereka menguasai perekonomian lokal tersebut.
"Masyarakat lokal ada yang menjadi distributor kebutuhan rumah tangga, namun tetap lebih dominan dilakukan etnis Tionghoa," ujarnya.
Ia menyampaikan etnis Tionghoa dapat sukses dan menguasai perekonomian lokal karena pronsip kerja yang mereka miliki terutama terkait semangat dan kejujuran dalam bekerja.
"Hal inilah yang perlu dicontoh oleh masyarakat setempat dalam bekerja termasuk kegiatan perdagangan dan perindustrian," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Grab Indonesia 2025: Ketika Platform Digital Menjadi Bantalan Sosial dan Mesin Pertumbuhan Ekonomi
-
Purbaya Ungkap Peluang Gaji PNS Naik Tahun Depan, Ini Bocorannya
-
ESDM Terus Kejar Target Produksi Minyak Tembus 900 Ribu Barel per Hari
-
Harga Cabai Tak Kunjung Turun Masih Rp 70.000 per Kg, Apa Penyebabnya?
-
Pasokan Energi Aman, Pembangkit Listrik Beroperasi Tanpa Kendala Selama Nataru
-
Bahlil Tegaskan Perang Total Lawan Mafia Tambang
-
Petani Soroti Kebijakan Biodiesel Justru Bisa Rusak Ekosistem Kelapa Sawit
-
Dirayu Menperin soal Insentif Mobil Listrik 2026, Ini Jawaban Purbaya
-
Jelang Tahun Baru, Purbaya: Saya Pikir Menkeu Sudah Tenang 31 Desember
-
Sejarah! Produksi Sumur Minyak Rakyat Dibeli Pertamina di Jambi