Direktorat Pajak Kementerian Keuangan meminta wajib pajak, khususnya yang di Jakarta, untuk tidak mendaftarkan keikutsertaan program Tax Amnesty di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta.
Direktur Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Direktorat Jenderal Pajak Hestu Yoga Saksama mengatakan, hal itu dilakukan supaya tidak terjadi penumpukan wajib pajak yang mendaftar tax amnesty di Kantor Dirjen Pajak.
Dia menerangkan, wajib pajak yang berasal dari Jakarta bisa melaksanakan program ini di Kantor Pelayanan Pajak Pratamaw tempat wajib pajak terdaftar.
"(Program Tax Amnesty) Tinggal tiga hari ini, kami yakin juga akan ramai, khusus yang wilayah jakarta, karena itu kami minta jangan berkumpul di kantor pusat ini," kata Hestu di Kantor Dirjen Pajak, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis (29/12/2016).
Dia menambahkan, KPPP tempat wajib pajak terdaftar juga akan memberikan pelayanan yang sama baiknya dengan yang dilakukan di Kantor Pusat Dirjen Pajak ini. Pelayanan program Tax Amnesty di KPPP akan dimulai pukul 8.00 dan ditutup pada pukul 22.00.
"Karenanya, kami minta ini dipecah konsentrasinya supaya tidak terpusat di sini. Supaya wajib pajaknya juga tidak antri panjang. Kalau di KPPP mungkin dia bisa langsung dilayani, menunggunya tidak terlalu lama. Tapi kalau di sini bisa berjam-jam. Kami minta benar-benar ke KPPP masing-masing," tutur dia.
Untuk di Kantor Pusat Dirjen Pajak ini, Hestu menerangkan, akan memberikan prioritas kepada wajib pajak yang datang langsung sendiri, atau wajib pajak yang Nomor Pokok Wajib Pajak yang berasal dari luar Jakarta.
"Jadi kalau WP di Jakarta itu kan sebenarnya di KPPP masing-masing, Pelayanannya sama kok," ujar dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
IHSG Bangkit di Rabu Pagi, Tapi Diproyeksi Melemah
-
Emas Antam Terus Melonjak, Hari Ini Seharga Rp 2.237.000 per Gram
-
Dugaan Penggelapan Duit Ro 30 Miliar, Ini Pembelaan Maybank Indonesia
-
Tak Jadi Ditutup, Menhub Dudy Minta KAI Bangun JPO dari Hotel Shangri-La ke Stasiun Karet-BNI City
-
Dukuh Atas Jadi Pusat Transportasi, Patung Jenderal Sudirman Bakal Dipindah
-
IHSG Berpotensi Rebound, Ancaman Shutdown AS Diabaikan Wall Street
-
Harga Emas di Pegadaian Hari Ini: Antam Naik Jadi Rp 2.335.000, Emas UBS Lagi Turun!
-
Emas Meroket! Ini 3 Alasan di Balik Kenaikan Harga Mineral Pada September
-
Mengenal Bintang Jasa Utama yang Diberikan Presiden Prabowo ke Ray Dalio
-
Hana Bank Optimistis Laba Tumbuh di atas 15 Persen Tahun Ini