Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendorong perbaikan kualitas lingkungan permukiman. Salah satunya membangun ruang terbuka hijau (RTH) yang memiliki fungsi utama sebagai penunjang ekologis kawasan yang juga diperuntukkan sebagai ruang terbuka penambah dan pendukung nilai , kualitas lingkungan dan budaya suatu kawasan.
"Disamping pembangunan infrastruktur berskala besar, kami juga memfokuskan pada pembangunan infrastruktur dasar bagi masyarakat miskin di perkotaan, misalnya penyediaan air minum, sanitasi, pembangunan ruang terbuka hijau (RTH) dan penataan kawasan kumuh,” tutur Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, dalam keterangan resmi, Sabtu (4/2/2017).
Salah satu RTH yang telah selesai pengerjaannya tahun 2016 adalah RTH Kali Ngrowo di Kabupaten Tulungagung, Jawa Tengah yang merupakan percontohan pembangunan RTH dengan memanfaatkan sempadan Sungai Ngrowo dan kawasan ‘tempuran’ sungai.
Kawasan tempuran adalah lahan kosong akibat penumpukan sedimen pertemuan dua aliran sungai, oleh masyarakat sekitar sehingga disebut sebagai kawasan "tempuran" ( pertemuan dua aliran sungai).
Lahan ini kemudian diolah sebagai RTH aktif dengan menggunakan konsep design with nature yang dilengkapi dengan sitting group, area bermain anak dan arena bermain papan luncur atau skate board.
Penataan RTH Kali Ngrowo sepanjang 6,7 Km dengan luas total 2,68 Ha ini dimaksudkan untuk menambah luasan RTH di Kabupaten Tulungagung dan meningkatkan kualitas lingkungan permukiman bantaran sungai serta diharapkan menjadi sarana rekreasi dan kebugaran masyarakat sekitar.
Pembangunannya dilaksanakan selama tahun anggaran 2016 oleh Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR dengan nilai Rp 11,9 milyar dan diselesaikan dalam waktu 150 hari. "Saat ini sudah banyak dimanfaatkan warga untuk olahraga pagi dan berekreasi di sore hari," katanya.
Adapun pekerjaan yang dilaksanakan adalah 6 segmen jogging track sepanjang 6,7 Km, penanaman softscape, sitting grup area, rumah popa air, tempat sampah terpilah, pedestrian, pemasangan lampu panel surya, arena bermain anak, arena skateboard dan sculpture di area tempuran.
Baca Juga: PUPR Klaim 10 Jalan Nasional Alami Kerusakan, Ini Penyebabnya
Untuk mengangkat unsur lokal yaitu seni tradisional ‘dhodhog’ dibuat landmark kawasan dengan bentuk dhodhog di area tempuran. Diharapkan RTH Kali Ngrowo ini menjadi kebanggaan masyarakat Tulungagung serta sebagai percontohan penataan kawasan di sempadan sungai.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Menaker Mau Tekan Kesenjangan Upah Lewat Rentang Alpha, Solusi atau Masalah Baru?
-
Pati Singkong Bisa Jadi Solusi Penumpukan Sampah di TPA
-
BRI Terus Salurkan Bantuan Bencana di Sumatra, Jangkau Lebih dari 70.000 Masyarakat Terdampak
-
LPDB Koperasi Akselerasi Penyelesaian NRB Lewat Sinergi Pusat dan Daerah
-
Laporan CPI: Transisi Energi Berpotensi Tingkatkan Pendapatan Nelayan di Maluku
-
SPBU di Aceh Beroperasi Normal, BPH Migas: Tidak Ada Antrean BBM
-
Purbaya Gelar Sidang Debottlenecking Perdana Senin Depan, Selesaikan 4 Aduan Bisnis
-
Purbaya Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI: 5,2% di 2025, 5,4% pada 2026
-
Menaker Yassierli Klaim PP Pengupahan Baru Hasil Kompromi Terbaik: Belum Ada Penolakan Langsung
-
Purbaya Sentil Balik Bank Dunia soal Defisit APBN: Jangan Terlalu Percaya World Bank!