Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia Amirsyah Tambunan mengatakan pasar modal syariah belum banayk dipahami di Indonesia. MUI melihat perlu adanya sosialisasi kepada pelaku usaha dalam menciptakan pemahaman mengenai pasar modal syariah.
“Terakhir, MUI melihat memang sepenuhnya belum diketahui oleh pasar modal atau pelaku termasuk akademisi, karena kurangnya sosialisasi,” kata Amirsyah Tambunan di Launching Program Shadaqah dan Zakat Saham Nasabah di Main Hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (13/11/2017).
Amirsyah mengungkapkan, pertemuan-pertemuan seperti hari ini dapat menciptakan pemahaman yang sama mengenai pasar modal syariah.
Dia juga mengatakan pelaku usaha tidak bisa langsung mengerti jika hanya mencari informasi dari internet saja.
“Kalau kita cek di google ya emang keluar. Tapi tidak cukup, karena kenapa? Karena lagi-lagi tantangan yang dihadapi jauh lebih berat. Termasuk persaingan usaha yang dihadapi juga lebih berat,” tuturnya.
Selain itu, Amiransyah menambahkan pemangku kepentingan dapat memanfaatkan media sebagai wadah untuk mensosialisasikan hal tersebut. Ke depan pelaku-pelaku usaha dapat bergandeng tangan mengajak orang lain untuk melakukan sedekah dan zakat kepada orang yang membutuhkan.
Perlu diketahui, PT Henan Putihrai Sekuritas bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional hari ini meluncurkan Program SAZADAH untuk memfasilitasi investor syariah maupun konvensional.
Direktur HP Sekuritas Ferry Sudjono menjelaskan, peluncuran program ini merupakan kelanjutan dari komitmen HP Sekuritas dalam memperkenalkan variasi sarana donasi bagi orang-orang yang ingin bergabung dengan pasar modal syariah.
Program ini menjadi sarana meningkatkan kesadaran berinvestasi dan berbagi. Dan yang tak kalah penting, mendukung adanya program pasar modal syariah di Indonesia.
Baca Juga: SAZADAH, Program Baru Bagi Pemegang Saham Syariah
(Maidian Reviani)
Tag
Berita Terkait
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
OJK Luncurkan 'Buku Khutbah' Baru, Rahasia Keuangan Syariah Terungkap!
-
BEI Rilis Aturan Baru, Sikat Praktik Spoofing Bandar Mulai Hari Ini
-
Minat BUMN Untuk IPO Makin Jauh, OJK dan BEI Mulai Ketar-ketir
-
Investor Saham Makin Doyan Market Order, Nilai Transaksi Tembus Rp1 Triliun Per Hari
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako di Ciampea
-
Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
-
Harga Emas Diprediksi Makin Naik Tahun 2026, Faktor 'Perang' Jadi Kunci
-
La Suntu Tastio, UMKM Binaan BRI yang Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
Pasca Akusisi, Emiten Properti Milik Pengusahan Indonesia Ini Bagikan Dividen
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Pabrik Chip Semikonduktor TSMC Ikut Terdampak Gempa Magnitudo 7 di Taiwan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember
-
Daftar Bank yang Tutup dan 'Bangkrut' Selama Tahun 2025
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara