Suara.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) optimistis target rasio eletrifikasi pada 2019 sebesar 99,9 persen dapat tercapai karena jumlahnya terus meningkat.
"Pertama kali dalam sejarah itu meningkatkan rasio elektrifikasi lebih dari empat persen setiap bulan dalam setahun," kata Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) Ignasius Jonan di Jakarta, Rabu (7/3/2018).
Capaian rasio elektrifikasi pada tahun 2017 sebesar 95,35 persen dari target 92,75 persen menjadi catatan penting dalam sejarah penataan sektor ketenagalistrikan di Indonesia.
Dengan capaian tersebut, Jonan optimistis target rasio elektrifikasi yang dicanangkan Pemerintah di akhir tahun 2019 sebesar 99,9 persen bakal terealisasi.
"Tahun ini targetnya 97,5 persen, saya yakin kalau speed manajemen PLN tetap gini mestinya lebih dari 97,5 persen. Karena targetnya kita coba revisi di akhir 2019 menjadi 99,9 persen," tutur Jonan.
Sejauh ini, masih ada masih ada sekira lima persen penduduk Indonesia tidak menikmati listrik. Untuk itu, Pemerintah fokus memberikan penerangan terutama di daerah 3T, yaitu tertinggal, terluar dan terdepan (3T). "Kalau tahun lalu kita fokus kepada produsen, tahun ini kepada konsumen," terang Jonan.
Untuk melistriki wilayah tersebut, imbuh Jonan, Pemerintah menghitung rasio elektrifikasi berdasarkan jumlah rumah bukan jumlah desa.
Salah satu upaya yang dilakukan dalam rangka menerangi rumah penduduk adalah melalui program praelektrifikasi melalui pembagian Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE), dimana tahun ini Pemerintah membidik 175.782 rumah tangga yang tersebar di 15 provinsi. (Antara)
Berita Terkait
-
Darurat Komunikasi di Aceh: Saat Internet Mati Begitu Listrik Padam, Siapa yang Bertanggung Jawab?
-
5 Mobil Listrik Murah Meriah yang Bebas Pajak dan Anti Ganjil Genap, Cocok Buat Kado Natal
-
Gakkum ESDM Buka Suara Soal Viral Aktivitas Tambang di Gunung Slamet
-
5 Daftar Harga Motor Listrik Honda Terbaru Desember 2025, Bebas Pajak Tahunan!
-
Yamaha Ungkap Peluang Aerox Listrik Masuk Pasar Indonesia
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
Terkini
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
Melantai di Bursa, Saham SUPA Meroket 93% dalam Tiga Hari Perdagangan
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Kejar Target 300 Ribu Pengunjung, Begini Strategi Sarinah Dongkrak Pendapatan di Akhir Tahun
-
Harga Emas di Pegadaian Meroket! Efek Menjelang Tahun Baru?
-
Bank Permata Salurkan Pembiayaan Hijau Rp556 Miliar Sepanjang 2024
-
Bank Indonesia Bongkar Penyaluran Kredit Makin Seret, Apa Alasannya?
-
OJK Rilis Daftar 'Whitelist' Platform Kripto Berizin untuk Keamanan Transaksi
-
Terkendala Longsor, 2.370 Pelanggan PLN di Sumut Belum Bisa Kembali Nikmati Listrik
-
Menperin Minta Jemaah Haji Utamakan Produk Dalam Negeri: Dapat 2 Pahala