Suara.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong berencana melonggarkan dua aturan investasi di sektor digital untuk memacu roda perekonomian Indonesia.
Pasalnya, menurut Lembong, investasi di sektor digital menjadi salah satu penyelamat investasi Indonesia sejak 2014.
“Mungkin sudah mencapai 15 sampai 20 persen dari total investasi asing langsung (Foreign Direct Investment/FDI),” kata Lembong di Jakarta, Selasa (8/5/2018).
Adapun dua aturan itu yakni, pertama adalah menggandeng Pemerintah Daerah DKI Jakarta untuk memperlonggar aturan yang memungkinkan perusahaan digital mencantumkan alamat co-working spaces sebagai kantornya.
Apalagi, saat ini bekerja di co-working spaces tengah menjadi tren.
“Aturan ini harus segera diselesaikan karena sudah tidak relevan lagi,” ujarnya.
Kedua, lanjut Lembong, memperlonggar ketentuan masuknya tenaga kerja asing, khususnya di bisnis digital. Pasalnya, Indonesia sampai saat ini masih kekurangan tenaga kerja terampil dan ahli di bidang ini.
Lalu, setelah berdiskusi dengan para pimpinan Unicorn Indonesia, ia mendapat masukan untuk membawa mentor dari India dan Australia guna melatih Sumber Daya Manusia (SDM) nasional.
“Saya bilang, saya perketat asal prosedurnya disederhanakan dan dipercepat. Yang penting buat saya, investor jangan diputar-putar sampai seminggu, sebulan, yang berujung pada pungutan liar," ucapnya.
Berita Terkait
-
Harga Emas Hari Ini 30 September 2025: Stagnan di Level Rekor Tertinggi
-
IHSG Finis di Zona Hijau, Asing Borong Saham dan Sektor Komoditas Pesta
-
Kebijakan Pengendalian Udara 20 Tahun Mati Suri, Investasi Ekonomi Terancam?
-
Begini Strategi Investasi Kripto Akhir Tahun, Jangan Hanya Andalkan Momen
-
Bisnis Digital Jadi Jurusan Kuliah Favorit Gen Z, Apa Saja yang Dipelajari?
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
Terkini
-
Target Harga Bisa Tembus Rp 4.700, Ini Kata Analis Soal Prospek Saham INCO
-
Menkeu Purbaya Ungkap Harga Asli Pertalite dan Gas LPG 3 Kg Tanpa Subsidi, Anda Cuma Bayar Segini!
-
Danantara Ambil Alih Program Sampah di Daerah Jadi Listrik, Tugasi PLN
-
IHSG Sesi I: Tertekan ke 8.096 Akibat Koreksi Saham Bank, BRMS dan RAJA Melesat
-
Harga Emas Hari Ini 30 September 2025: Stagnan di Level Rekor Tertinggi
-
Pegadaian dan Masjid Salman ITB Daur Ulang Air Hujan & Air Wudhu untuk Keberlanjutan Lingkungan
-
IHSG Finis di Zona Hijau, Asing Borong Saham dan Sektor Komoditas Pesta
-
Yuk Ikutan GenKBiz dan Star Festival dari KB Bank, Catat Tanggalnya di 5 Kota Besar Indonesia!
-
PLN Group Buka Rekrutmen 2025: Tersedia untuk D3, S1 dan S2 dengan Gaji Menarik
-
KVB Resmi Hadir di Indonesia sebagai Broker Aman dan Teregulasi