Suara.com - Jalur rel kereta ganda Cigombong - Cicurug, yang merupakan bagian dari proyek jalur ganda Bogor - Sukabumi, Jawa Barat ditargetkan rampung Oktober 2019.
“Akses jalan ini, insyaallah bulan Oktober selesai,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat meninjau proyek jalur ganda Cigombong - Cicurug di Sukabumi, Kamis (4/4/2019).
Budi mengatakan ketika proyek itu rampung, maka frekuensi perjalanan kereta penumpang akan ditingkatkan dari enam kali sehari akan menjadi 12 kali per hari. Kereta barang juga akan menjadi delapan kali sehari, dengan rangkaian lebih panjang, dari sebelumnya hanya dua kali sehari.
Selain itu, rampungnya proyek tersebut juga akan mempersingkat waktu tempuh kereta Bogor - Sukabumi dari 123 menit menjadi 80 menit. Jalur rel ganda Bogor - Sukabumi sendiri panjangnya 57 kilometer dengan 13 stasiun.
Budi menambahkan jalur Cigombong - Cicurug terdapat aktivitas ekonomi yang cukup besar, seperti pertanian dan industri air minum kemasan, yang bisa dilayani oleh kereta api.
Jalur kereta itu juga akan menambah akses, selain Tol Bocimi yang sedang dibangun. Dengan banyaknya pilihan transportasi, diharapkan sektor pariwisata Sukabumi akan semakin maju dan bisa bersaing dengan Bandung.
“Kita juga ingin buat Sukabumi menuju Bandung. Jarang daerah dapat itu (akses). Tapi daerah ini potensial untuk wisata. Kalau dulu orang Jakarta ke Bandung saja, nanti kalau sudah siap pasti bisa ke Sukabumi,” kata Budi.
Proyek Jalur Ganda Bogor-Sukabumi merupakan proyek stategis nasional yang masuk dalam Perpres Nomor 58 Tahun 2017 yang mana bertujuan mengurangi kepadatan lalu lintas terutama Jakarta - Bogor - Sukabumi, meminimalisasi biaya angkutan dan barang/ distribusi logistik nasional dan meningkatkan frekuensi pelajaran KA penumpang dan barang.
Budi menyebutkan secara keseluruhan jalur rel ganda Bogor - Sukabumi ditargetkan rampung pada November 2020. Proyek itu sendiri ditaksir menelan investasi senilai Rp 503 pada 2019, kemudian Rp 1,32 triliun pada 2020, dan Rp 443 miliar pada 2021. [Antara]
Berita Terkait
-
Demo 17 September: Massa Ojol dan Mahasiswa Kepung DPR, Tuntut Menhub Dudy Dicopot!
-
Misteri KMP Tunu Pratama Jaya, Kapal Laik Laut Tenggelam, Nakhoda Lenyap?
-
Luka Petani Pulau Laut di Balik Konglomerat Pelopor B50
-
Menhub Dudy Pastikan Kesiapan Arus Balik Lebaran di Stasiun Hingga Bandara
-
Pelabuhan Bakauheni Siap Hadapi Arus Balik 2025: Menhub Pastikan Kelancaran!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
BPJS Ketenagakerjaan Laksanakan Pasar Budaya K3 di PT Kahatex, Implementasi dari Permenaker
-
Ekonomi Dunia di Ambang Melambat, Bos BI Ungkap Biang Keroknya
-
Krim 'Seupil'! Quality Control Biskuit Roma Dikritik Habis oleh Siswa, Mayora Diminta Tanggung Jawab
-
Dari Desa untuk Negeri, Farida Farichah Resmi Dampingi Ferry Juliantono di Kemenkop
-
SIG Klaim Punya Fasilitas Pemusnah Bahan Perusak Ozon Pertama di Asia Tenggara!
-
Goldman Sachs Naikkan Target Price BBRI Jadi Rp4.760 per Saham
-
Cara Cek Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan September 2025, Kapan Cair?
-
Dorong Ekonomi Kerakyatan, BRI Salurkan KUR Rp114,28 Triliun hingga Agustus 2025
-
Dapat Suntikan Dana dari Trump, Inggris Buka 7.500 Lowongan Kerja
-
Izin Jiwasraya Dicabut OJK, Begini Kabar Baru Nasib Nasabah Dana Pensiun