Suara.com - Pemerintah bakal mereformasi sistem kesehatan nasional. Hal ini penting agar siap menghadapi serangan penyakit seperti Virus Corona saat ini.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Kepala Bappenas Suharso Manoarfa mengatakan, salah satu yang direformasi yaitu pelayanan kesehatan di puskemas.
Menurutnya, puskesmas adalah ujung tombak dari penanganan penyakit masyarakat. Sehingga, ia meminta Badan Perencanan Pembangunan Daerah (Bappeda) agar bisa memperbaiki layanan puskesmas.
"Sistem kesehatan kita yang ujungnya adalah puskesmas, hari ini ini titipan saya ke seluruh Bappeda tolong diperhatikan baik puskesmas itu," ujar Suharso saat membuka Rakorbangpus 2020 secara virtual, Jakarta, Selasa (12/5/2020).
Suharso mencatat, hanya sedikit puskesmas di Indonesia yang pelayanan dan layanannya sesuai standar. Padahal, lanjutnya, puskesmas sangat penting sebagai ajang promotif kepada masyarakat terkait penyakit yang beredar saat ini.
"Hanya 33 persen puskesmas yang memenuhi syarat. Ini PR bersama kepala Bappeda," kata Suharso.
Politisi Partai Pembangunan Persatuan ini menambahkan, dengan sarana layanan kesehatan yang baik bisa menurunkan tingkat berbagai penyakit Indonesia.
"Misalnya soal TB, itu kita adalah 3 negara terbesar yang penduduknya terkena TB, ada 843 ribu orang yang terkena, ada 14 orang meninggal per jam, masih daerah yang tak terbebas malaria. Jadi penguatan promotif preventif penting sekali kesehatan kita yaitu puskesmas," pungkas dia.
Baca Juga: Cium hingga Peluk Siswi Magang di Puskesmas, Oknum Dokter Ini Dipolisikan
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Anak Tukang Becak, KUR BRI Bantu Slamet Bangun Usaha Gilingan hingga Bisa Beli Tanah dan Mobil
-
OJK Turun Tangan: Klaim Asuransi Kesehatan Dipangkas Jadi 5 Persen, Ini Aturannya
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Buat Tambahan Duit Perang, Putin Bakal Palak Pajak Buat Orang Kaya
-
Bank Mandiri Akan Salurkan Rp 55 Triliun Dana Pemerintah ke UMKM
-
Investasi Properti di Asia Pasifik Tumbuh, Negara-negara Ini Jadi Incaran
-
kumparan Green Initiative Conference 2025: Visi Ekonomi Hijau, Target Kemandirian Energi Indonesia
-
LHKPN Wali Kota Prabumulih Disorot, Tanah 1 Hektare Lebih Dihargai 40 Jutaan
-
Masyarakat Umum Boleh Ikut Serta, Pegadaian Media Awards Hadirkan Kategori Citizen Journalism
-
Zoomlion Raih Kontrak Rp4,5 Triliun