Suara.com - Harga minyak dunia meroket 2 persen setelah anjlok dalam beberapa hari terakhir. Naiknya minyak mentah ini dikarenakan sentimen positif menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) di Amerika Serikat (AS).
Mengutip CNBC, Selasa (3/11/2020) minyak mentah berjangka Brent, patokan internasional, meningkat 1,14 dollar AS atau 3 persen, diperdagangkan pada level 39,08 dollar AS per barel.
Sementara itu, patokan Amerika, minyak mentah berjangka West Texas Intermediate, ditutup menguat 1,02 dollar AS atau 2,8 persen menjadi 36,81 dollar AS per barel.
Pasar minyak berada di bawah tekanan dalam beberapa hari terakhir, terpukul kekhawatiran tentang permintaan bahan bakar yang lebih lemah karena beberapa negara Eropa melakukan lockdown untuk mengekang lonjakan virus corona. Infeksi juga meningkat di Amerika Serikat.
Minyak mengurangi kerugian setelah pesanan ekspor Jepang tumbuh untuk pertama kalinya dalam dua tahun dan aktivitas pabrik China melesat ke level tertinggi dalam hampir satu dekade pada Oktober.
Selanjutnya, aktivitas manufaktur Amerika meningkat lebih dari ekspektasi pada Oktober, dengan pesanan baru melompat ke level tertinggi dalam hampir 17 tahun.
OPEC dan sekutunya termasuk Rusia, kelompok yang dikenal sebagai OPEC Plus, memangkas produksi sekitar 7,7 juta bph untuk mendukung harga.
OPEC Plus dijadwalkan mengadakan pertemuan kebijakan pada 30 November dan 1 Desember, dengan beberapa analis memperkirakan kelompok tersebut bakal menunda rencana untuk meningkatkan produksi sebesar 2 juta bph mulai Januari.
Eksekutif perusahaan minyak Rusia berdiskusi dengan Menteri Energi Alexander Novak tentang kemungkinan perpanjangan pembatasan produksi minyak saat ini hingga kuartal pertama 2021.
Baca Juga: Bukan Minyak, Ini yang Menyebabkan Perairan Teluk Balikpapan Jadi Coklat
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Naik Kelas Bersama BRI, UMKM Fashion Asal Bandung Ini Tembus Pasar Internasional
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!
-
Harris Arthur Resmi Pimpin IADIH, Siap Lawan Mafia Hukum!