Suara.com - Bagian dari Akulaku Group, PT Akulaku Finance Indonesia mendapatkan suntikan dana dari PT Bank Permata Tbk (PermataBank). Dana ini akan digunakan untuk meningkatkan pelayanan bagi konsumen sekaligus peningkatan inklusi keuangan di Indonesia.
Disampaikan oleh Presiden Direktur Akulaku Finance Indonesia Efrinal Sinaga, hal ini menjelaskan kepercayaan Permata Bank kepada Akulaku Finance Indonesia.
"Fasilitas pendanaan dari PermataBank ini merupakan suatu fasilitas di moment of truth yang tepat saat peningkatan life style masyarakat yang cenderung kepada digitalisasi, contacless, dan cashless," kata Efrinal.
"Hal ini memungkinkan Akulaku Finance Indonesia untuk dapat melayani lebih banyak nasabah pembiayaan berbasis digital di seluruh Indonesia. Ini sejalan dengan pertumbuhan pembiayaannya di sepanjang tahun 2021," sambung dia dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Jumat (3/9/2021).
Pendanaan dari PermataBank akan dimanfaatkan untuk meningkatkan kapasitas dan variasi penyaluran pembiayaan (multi scheme of funding) perusahaan kepada para pelanggan Akulaku Finance Indonesia.
Diakui Efrinal, kerja sama strategis dengan PermataBank merupakan wujud kolaborasi yang erat dan visioner antara perbankan dan penyedia layanan pembiayaan berbasis digital.
“Dalam menghadapi perubahan seperti yang terjadi saat ini, bank dan pelaku usaha jasa keuangan digital seperti Akulaku Finance mesti semakin banyak berkolaborasi untuk memperkuat ekosistem dan data mining satu sama lain. Kepercayaan dari mitra perbankan ini akan terus kami jaga dengan mengimplementasikan langkah-langkah mitigasi risiko yang baik," ujar Efrinal, dikutip dari Antara.
Direktur Retail Banking PermataBank Djumariah Tenteram juga turut menanggapi, menurutnya PermataBank berkomitmen terus mengembangkan digitalisasi perbankan dan mendukung perkembangan mitra strategis.
Komitmen ini diwujudkan antara lain melalui kemitraan dengan perusahaan pembiayaan berbasis teknologi terkemuka, PT. Akulaku Finance Indonesia yang memiliki portofolio customer base yang luas dan sesuai dengan risk appetite PermataBank saat ini.
Baca Juga: Dear Milenial, Ini Pesan Menparekraf Sandiaga Uno Sebelum Kamu Berinvestasi Reksa Dana
“Melalui kemitraan ini kami berharap dapat menjangkau konsumen unbanked dan underserved yang jumlahnya masih cukup besar sekaligus memberikan akses keuangan yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia,” ucap Djumariah.
Pendapatan PermataBank tumbuh 19 persen year on year padakuartal II 2021, berkat pertumbuhan total aset sebesar 34,8 persen yoy menjadi sebesar Rp212,9 triliun.
Sementara itu, Akulaku Finance mencatatkan performa penyaluran pembiayaan senilai lebih dari Rp4,9 triliun di sepanjang semester pertama 2021, dengan tingkat NPF (nett) sebesar 0,6 persen.
Akulaku Finance juga menargetkan untuk menyalurkan pembiayaan sejumlah Rp7 triliun di sepanjang tahun 2021.
Berita Terkait
-
Bursa Kripto Zipmex Dapat Suntikan Dana Rp584,9 Milyar, Makin Menarik di Mata Investor?
-
Bertemu di Istana, Jokowi Berharap Pemerintah UEA jadi Mitra Utama Investasi di Indonesia
-
3 Hal yang Harus Dipersiapkan Sebelum Mantap Membeli Rumah Idaman
-
Perdagangan Capai 1,86 Miliar Dolar AS Selama 2021, Indonesia-UEA Teken MoU Investasi
-
Akui Tertarik Dengan Kripto, Petenis Naomi Osaka Lirik Dogecoin?
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Purbaya Duga Pakaian Bekas Impor RI Banyak dari China, Akui Kemenkeu Lambat Tangani
-
Purbaya Tak Mau Lagi Bakar Baju Bekas Impor, Pilih Olah Ulang-Jual Murah ke UMKM
-
IHSG Loyo di Penutupan Jelang Akhir Pekan, Dipicu Pelemahan Ekonomi China
-
Ekonom Ungkap Data dari 'Purbaya Effect' ke Perekonomian Nasional
-
Setelah Garuda Indonesia Danantara Mau Guyur Dana Jumbo ke Krakatau Steel, Berapa Jumlahnya?
-
Purbaya Lempar ke BI soal Wacana Redenominasi Rupiah: Kemenkeu Tak Ada Strategi
-
Menkeu Purbaya Ogah Tarik Cukai Popok hingga Tisu Basah, Tunggu Ekonomi Membaik
-
Penggunaan Minyak Mentah dari Fossil Berakhir Terus Berlanjut Hingga 2050
-
Begini Nasib BUMN Sakit di Tangan Danantara
-
Layanan Digital Makin Tinggi, Bank Mandiri Hasilkan Fee Based Income Rp 5,48 Triliun