Suara.com - Agung Tri Widyatmoko (30) adalah Kapten Penerbang Skuadron Udara 15 Lanud Iswahyudi. Sejak tahun 2015, ia telah terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat segmen Pekerja Penerima Upah (PPU).
Setiap harinya, ia rutin berolah raga sebelum menjalankan aktivitasnya dan selalu mengkonsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna sebagai wujud pola hidup sehat. Agung bersyukur telah mempunyai kartu JKN-KIS, sebagai anugerah terindah saat istrinya melahirkan kedua buah hatinya secara sesar.
“Tahun 2018, istri saya melahirkan anak pertama kami dengan persalinan sesar, begitu juga dengan yang kedua di tahun 2019. Persalinan yang saya yakini berbiaya mahal ini tentunya akan terasa ringan dengan fasilitas JKN-KIS. Alhamdulillah, bersyukur sekali karena dengan mempunyai dan menunjukkan kartu JKN-KIS semua biaya persalinan dijamin tanpa mengeluarkan biaya apapun. Uang yang tadinya disiapkan untuk biaya persalinan dapat kami tabung kembali dan dimanfaatkan untuk keperluan lainnya," tutur pria dengan sapaan akrab Agung ini.
Menyambung ceritanya, Agung mengatakan bahwa proses pemeriksaan kehamilan sang istri dimulai saat memasuki usia 1,5 bulan karena secara rutin dilakukan kontrol ke Faskes Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdaftarnya. Pengalaman pelayanan pada FKTP yang dirasakan oleh Agung dan istrinya terkesan sangat baik, dimulai dari kelengkapan fasilitas saat menunggu antrean, sikap petugas yang cukup ramah dan responsif, tidak ada diskriminasi saat melayani.
“Andaikan saya belum mempunyai JKN-KIS, lumayan merogoh kocek untuk biaya persalinan selama dua kali berturut-turut. Kurang lebih bolak balik kontrol kehamilan selama 9 kali dan anak saya masih harus dirawat di inkubator selama 5 hari setelah kelahirannya, semuanya gratis tanpa ada biaya tambahan apapun. Istri saya secara lahir sehat wal wafiat, terlebih psikis nya sudah kembali ceria seperti semula. Terima kasih banyak ya BPJS Kesehatan, luar biasa," tutur pria asli dari Kabupaten Bojonegoro ini.
Agung, yang tiap harinya bertugas sebagai Kasubsiopsud Siops di Skuadron Udara 15 ini berharap, Program JKN-KIS dapat terus berlangsung. BPJS Kesehatan bisa meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat terutama di daerah terpencil, agar pelaksanaan program ini bisa berjalan semakin baik sesuai cita cita negara dan bangsa Indonesia.
“Perlindungan kesehatan sangat penting bagi kita semua karena lebih baik menjaga daripada mengobati. Tidak ada yang sulit jika kita memahami prosedur dan persyaratannya. Jangan malu bertanya jika tidak tahu karena sebagai peserta, kita wajib untuk mencari informasi terbaru tentang JKN-KIS agar segala proses pada saat berobat menjadi mudah dan cepat karena segala persyaratan yang dibutuhkan saat berobat telah kita siapkan dan pahami," tutup Agung.
Berita Terkait
-
Tanpa Harus ke Kantor, Begini Cara Daftar BPJS Kesehatan via Online
-
Hadapi Risiko Kerja, Irfan: Karena Ada JKN-KIS, Bekerja Jadi Tenang
-
Pekerja Sektor Swasta Ini Rasakan Manfaat Jadi Peserta JKN-KIS
-
Mobile JKN Mudahkan Akses Layanan Bagi Peserta
-
Aturan Iuran Kelas BPJS Kesehatan Resmi Dihapus Tahun 2022, Ini Rinciannya
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
Terkini
-
MedcoEnergi Mulai Operasikan Pembakit Listrik di Batam Berkapasitas 39 MW
-
Cadangan Minyak Indonesia Cuma 4,4 Miliar Barel, Terbanyak di Kalimantan
-
Adira Finance Dapet Dana Jumbo USD 100 Juta dari MUFG Singapura, Buat Apa?
-
Sidak Bea Cukai, Purbaya Kaget Temukan Barang Impor Harga Rp 117 Ribu Tapi Dijual Rp 50 Juta
-
IHSG Sesi I Dibayangi Aksi Ambil Untung Big Cap, Cek Saham Paling Banyak Dibeli
-
Mekanisme Pencairan TPG Guru Sertifikasi ASN dan Non-ASN: Verifikasi info GTK
-
GoTo Jawab Isu Terkait RUPSLB, Escrow Fund dan Merger dengan Grab
-
BPJS Ketenagakerjaan Peroleh Anugerah 5 Stars Gold dalam GRC & Leadership Award 2025
-
Batal Jadi Komisaris Bank BJB, Helmy Yahya: Ada Dirjen Kementerian Mengadu ke OJK Tentang Saya!
-
Historis Harga Bitcoin Naik 96 Persen Pasca Pembatalan Shutdown Pemerintah AS