Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore ini berhasil menguat ke posisi 6.626.
Mengutip data RTI pada Kamis (20/1/2022), IHSG ditutup menguat 0,52 persen atau naik 34 basis poin ke level 6.626.
IHSG bergerak variatif dari batas bawah di level 6.587 hingga batas atas pada level 6.637 setelah dibuka pada level 6.607.
Investor melakukan transaksi senilai Rp 12,7 triliun. Pada pasar reguler terjadi transaksi senilai Rp 11,1 triliun.
Pada sisi investor asing, tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp 3,7 triliun dan aksi jual sebesar Rp 3,8 triliun.
Sehingga investor asing tercatat jual bersih (net sell) sebesar Rp 90,27 miliar.
Saham-saham yang tergolong top gainer antara lain; PKPK yang naik 50 poin atau menguat 24,50 persen ke level 254. SNLK menguat 17,39 persen atau bertambah 120 poin ke level 810.
Selanjutnya saham TRIN menguat 15,67 persen atau naik 42 poin ke level 310. SGER menguat 14,77 persen atau naik 195 poin ke level 1.515. SMMT yang naik 38 poin atau menguat 13,66 persen ke level 316.
Sementara saham-saham yang tergolong top losser antara lain saham CTBN 180 poin atau melemah 6,97 persen ke level 2.400. POLL melemah 6,95 persen atau koreksi 40 poin ke level 535.
Baca Juga: Rebound, IHSG Kamis Pagi Dibuka Menguat ke Posisi 6.607
Selanjutnya saham MTSM terkoreksi 20 poin atau melemah 6,94 persen ke level 268. ALKA turun 24 poin atau melemah 6,93 persen ke level 322. GPSO melemah 12 poin atau turun 6,85 persen ke level 163.
Di sisi lain, Indeks LQ45 tercatat menguat 0,50 persen ke level 943. Sedangkan, JII naik 0,58 persen ke level 555.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Bunga Acuan Sudah Turun 5 Kali, BI Minta Perbankan Cepat Turunkan Bunga
-
7 Ide Usaha Modal 1 Juta, Anti Gagal dan Auto Cuan
-
Cara Daftar WiFi Internet Rakyat, Surge Buka Akses Biaya Rp100 Ribu per Bulan
-
Operasikan 108 Kapal, PIS Angkut Energi 127,35 juta KL Sepanjang Tahun 2025
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Blockchain Dianggap Mampu Merevolusi Pengelolaan Data Nasional, Benarkah?
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi