Suara.com - Kementerian BUMN saat ini terus mengebut persiapan operasional kereta cepat Jakarta-Bandung. Rencananya, operasional secara komersial Juni 2023.
Dengan beroperasinya transportasi massal itu, perjalanan Jakarta ke Bandung hanya bisa ditempuh dalam sekitar 45 menit.
Lantas bagaimana nasib KA Argo Parahyangan?
Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga menjamin, KA jarak jauh Argo Parahyangan akan tetap beroperasi, meski kereta cepat telah beroperasi. Menurut dia, kereta cepat akan menjadi pilihan masyarakat Jakarta untuk menuju Bandung.
"Tapi kalau untuk ekonominya kereta bandung masih bisa. Itu pertimbangan, nantikan dari Kemenhub yang menetapkan itu. Kan beliau (Kemenhub) yang mentukan izin enggak izin, peruntukan itu. Tapi untuk rakyat pasti tetap ada lah, ekonomi tetap ada," ujanya di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (6/12/2022).
Arya melanjutkan, menteri Erick Thohir ingin menciptakan eksosistem kereta barang di Jawa. Pasalnya, saat ini di Pulau Jawa angkutan kereta barang belum maksimal.
Namun demikian, ia menyebut, keinginan Menteri Erick itu bukan berarti membuat KA Argo Parahyangan beralih fungsi menjadi kereta barang.
"Sementara kalau di jawa belum terbangun ekosistemnya. Bukan otomatis penggantinya itu. Tapi beliau cerita mengenai ekosistem dari kereta," ucap dia.
Arya menambahkan, kereta cepat Jakarta-Bandung lebih menyasar ke masyarakat kelas menengah ke atas, di mana masyarakat kelas itu menginginkan waktu perjalanan ketimbang harga tiket.
Baca Juga: Menteri Erick Thohir Blak-blakan Arah Bisnis PLN ke Depan
"Saat ini kalau kita lihat harga tiket Argo Parahyangan eksekutif itu 150.000-170.000, nanti orang akan bandingin kan dengan kereta cepat, 170.000 tambah feeder berapa. Tapi satu nyampe satu jam (kereta cepat), satunya tiga jam (KA Argo Parahyangan)," kata dia.
"Jadi, Kalau untuk kelas menengah atas gimana kira-kira? Pilih mana dia. Pasti lah, yang namanya orang (ada pilihan) satu jam sama tiga jam, kelas menengah atas," sambungnya.
Berita Terkait
-
Daftar Stasiun Pemberhentian Kereta Cepat, Tidak Bisa Langsung ke Pusat Kota
-
Tak Ada Ampun, Erick Thohir Blacklist Direksi dan Komisaris Nakal, Karirnya di BUMN Tamat
-
PAN Usung Erick Thohir Jadi Cawapres, Bima Arya Lebih Pilih Ganjar-RK, Ini Alasannya
-
Direktur Operasi II Waskita Karya Jadi Tersangka Korupsi, Jubir Erick: Itu Bagian Bersih-bersih BUMN
-
Menteri Erick Thohir Blak-blakan Arah Bisnis PLN ke Depan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan