Suara.com - Perum Bulog bakal mendistribusikan beras dengan kemasan 1 kg yang diperuntukkan masyarakat kurang mampu. Nantinya, masyarakat bisa membeli beras kemasan 1 kg, jika tidak mampu membeli beras dengan ukuran 5 kg.
Direktur Utama Bulog, Budi Waseso mengatakan, kemasan beras dengan ukuran 1 kg ini akan didistribusikan melalui operasi pasar atau Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
"Jadi masyarakat yang nanti nggak bisa beli kilo kita akan berikan yang 1 kilo-an," ujar Budi di Pasar Klender, Jakarta yang dikutip, Rabu (30/8/2023).
Adapun, harga beras kemasan 1 kg akan dipatok sebesar Rp 9.450. Dengan adanya beras kemasan 1 kg ini, pria yang akrab disapa Buwas ini bisa memenuhi kebutuhan masyarakat kurang mampu.
Namun demikian, dirinya juga tetap fokus memproduksi beras dengan ukuran 5 kg. Pasalnya, beras dengan ukuran itu banyak diborong oleh konsumen.
"Sekarang yang kita konsentrasikan adalah yang 5 kilo ini karena masyarakatnya kan banyak yang butuh untuk stok satu minggu, minimal nah ini kita penuhi dulu," imbuh dia.
Sebenarnya, tambah Buwas, beras dengan ukuran 1 kg sudah diproduksi oleh Bulog. Namun, karena kurang laku, produksinya dihentikan sementara.
"Dulu kan saya pernah buat juga, sampai yang 250 gram juga saya buat, tapi ternyata masyarakat tidak membutuhkan itu, nah sekarang mungkin butuh itu, bisa kita adakan lagi 250 gram," pungkas dia.
Baca Juga: Pemberian Bansos Beras Akan Dipercepat
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN