Suara.com - Upaya PT PLN (Persero) dalam mendukung transisi kepada energi bersih salah satunya diwujudkan lewat penyediaan dan penambahan titik lokasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Dikutip dari kantor berita Antara, salah satu lokasi yang memperoleh penambahan SPKLU sejalan dengan peningkatan jumlah kendaraan listrik di daerah adalah Provinsi Bangka Belitung.
Sehingga saat ini SPKLU di Provinsi Bangka Belitung sudah bisa dijumpai di beberapa lokasi strategis. Seperti:
- Kantor Wilayah PLN UIW Babel
- PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Sungailiat
- PLN ULP Mentok
- PLN ULP Koba
- Kantor Jaga Kelapa
- Kantor Jaga Belinyu
- PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Belitung
- PLN ULP Tanjungpandan
- PLN ULP Manggar.
Setiap SPKLU dilengkapi dengan fasilitas pengisian daya yang bervariasi untuk memenuhi kebutuhan pengguna kendaraan listrik, meliputi Ultra-Fast Charging dengan kapasitas 200 KW, Fast Charging 50 KW, Slow Charging 7,7 KW, dan Charging 22 KW.
Dihadirkan PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Bangka Belitung atau PLN UIW Babel, selain penambahan titik lokasi SPKLU, juga tersedia paket "home charging" bagi pemilik kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV).
Tujuannya adalah memudahkan pengisian daya baterai di rumah masing-masing pemilik EV.
Penambahan SPKLU dan home charging ini adalah komitmen PLN dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Sekaligus langkah penting dalam mempercepat penggunaan kendaraan listrik di wilayah Bangka Belitung.
"Jumlah SPKLU sebelumnya hanya tiga unit, sedangkan pada 2023 mencapai sembilan unit tersebar di Pulau Bangka dan Belitung. Kami akan terus tingkatkan jumlahnya menyesuaikan penambahan kendaraan listrik yang ada," jelas Mohammad Munief Budiman, General Manajer PLN UIW Babel di Pangkalpinang, pada Jumat (28/6/2024).
"Kami berkomitmen meningkatkan kenyamanan dan aksesibilitas pengisian daya kendaraan listrik agar dapat mendorong masyarakat untuk beralih dari kendaraan konvensional ke kendaraan listrik yang ramah lingkungan," lanjutnya.
Baca Juga: Tidore Kepulauan Resmi Miliki SPKLU Perdana, Dukung NZE 2060
Mohammad Munief Budiman menyatakan peran SPKLU vital dalam memberi kemudahan bagi para pengguna EV untuk mengisi daya. Sekaligus mewujudkan Indonesia tanpa emisi atau NZE di 2060 bahkan lebih cepat.
Kontribusi yang dilakukan PLN bagi masyarakat akan membawa Indonesia menjadi negara yang maju, serta negara dengan energi hijau.
"Salah satunya, penyebaran SPKLU akan kita eskalasi ke banyak titik hingga seluruh masyarakat semakin yakin memakai kendaraan listrik," lanjutnya.
Penambahan jumlah SPKLU adalah upaya nyata untuk meningkatkan layanan bagi pengguna EV jenis mobil. Sekaligus mengampanyekan pemakaiannya, termasuk meyakinkan calon pengguna baru untuk migrasi dari mobil konvensional kepada EV.
Berbagai kebijakan dan strategi yang dijalankan PT PLN (Persero) semakin lengkap dengan hadirnya SuperApp PLN Mobile, aplikasi ini adalah wujud keberhasilan transformasi digital di tubuh PLN yang mampu mengubah pelayanan konvensional menjadi lebih modern, efektif, dan efisien.
"Konsumen bisa cek keberadaan SPKLU melalui aplikasi ini, berbagai pelayanan PLN lengkap, termasuk jika berminat mengajukan pemasangan home charging untuk pengisian daya EV di rumah," ungkap Mohammad Munief Budiman.
Berita Terkait
-
Kesalahan Fatal Pemilik Mobil Listrik Dalam Melakukan Pengisian Daya Baterai
-
PLN Luncurkan Home Charging Services Versi Terbaru, Tingkatkan Layanan EV
-
Masa Depan Pengisian Daya EV: Lebih Cepat, Lebih Pintar, Lebih Berkelanjutan
-
PLN Operasikan Lagi 4 Lokasi SPKLU Center Pada Momen HUT RI, Mempermudah Pengguna EV
-
Fakta Emisi Berbahaya Intai Manusia di Setiap Pengisian Daya Cepat Mobil Listrik
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan