Suara.com - Warner Bros Discovery (WBD.O) akan memangkas karyawannya tahun ini.
Perusahaan memberhentikan sekitar 10 persen karyawan grup filmnya sebagai bagian dari restrukturisasi sebelum perusahaan tersebut dipecah menjadi dua.
Pemutusan hubungan kerja (PHK) akan dilakukan di unit pemasaran, distribusi, produksi, dan unit lainnya. Sumber tersebut tidak mengungkapkan berapa banyak orang yang akan terdampak.
Dalam memo kepada staf, Ketua Bersama Motion Picture Group Pamela Abdy dan Michael De Luca mengatakan bahwa pimpinan perusahaan telah mulai meninjau operasional grup film tersebut pada awal tahun 2025.
"Kami perlu melakukan perubahan untuk mentransformasi bisnis kami seiring transisi dari model Kantor Pusat AS/Internasional ke struktur global sepenuhnya," demikian isi memo tersebut dilansir dari BBC, Kamis (31/7/2025).
Saat ini, perusahaan media sedang merombak diri agar dapat bersaing lebih baik di era TV streaming.
Warner Bros Discovery telah mengumumkan rencana untuk memisahkan diri menjadi dua perusahaan publik.
Satu perusahaan bernama Warner Bros akan menaungi grup film dan layanan streaming HBO Max.
Saluran kabel termasuk CNN dan TNT serta layanan streaming Discovery+ akan menjadi bagian dari perusahaan bernama Discovery Global.
Baca Juga: Viral Warga Geruduk Mapolsek Natar, Desak Polisi Temukan Pegawai Koperasi yang Hilang
Divisi film Warner Bros mengalami kegagalan besar pada tahun 2024, termasuk Joker: Folie A Deux dan Furiosa. Studio ini bangkit kembali tahun ini dengan kesuksesan seperti A Minecraft Movie, Sinners, dan Superman.
Sebelumnya, Discovery (WBD) mengambil langkah restrukturisasi divisi game melakukan penutupan sekaligus tiga studio pengembang.
Keputusan ini diiringi dengan pembatalan proyek game Wonder Womanyang sebelumnya telah memasuki tahap pengembangan.
Langkah ini dilakukan sebagai respons terhadap kinerja bisnis game perusahaan yang dianggap tidak sesuai dengan ekspektasi pada 2024.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Pakar Ingatkan Risiko Harga Emas, Saham, hingga Kripto Anjlok Tahun Depan!
-
DPR Tegaskan RUU P2SK Penting untuk Mengatur Tata Kelola Perdagangan Aset Kripto
-
Mengapa Rupiah Loyo di 2025?
-
Dukungan LPDB Perkuat Layanan Koperasi Jasa Keselamatan Radiasi dan Lingkungan
-
LPDB Koperasi Dukung Koperasi Kelola Tambang, Dorong Keadilan Ekonomi bagi Penambang Rakyat
-
Profil Agustina Wilujeng: Punya Kekayaan Miliaran, Namanya Muncul di Kasus Chromebook
-
RUPSLB BRI 2025 Sahkan RKAP 2026 dan Perubahan Anggaran Dasar
-
Pemerintah Jamin UMP Tak Bakal Turun Meski Ekonomi Daerah Loyo
-
Mengapa Perusahaan Rela Dijual ke Publik? Memahami Gegap Gempita Hajatan IPO
-
KEK Mandalika Kembali Dikembangkan, Mau Bangun Marina