Bisnis / Makro
Sabtu, 08 November 2025 | 20:32 WIB
Istana mengaku mengetahui rencana penggabungan antara Grab dan GoTo. Danantara akan dilibatkan dalam proses itu. Foto: Pengemudi ojek daring usai mengantar penumpang di Stasiun Sudirman, Jakarta, Senin (20/5/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
Baca 10 detik
  • Rencana penggabungan GoTo dengan Grab akan melibatkan Danantara, demikian disampaikan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.
  • Danantara akan terlibat dalam proses penggabungan GoTo dan Grab.
  • Sebelumnya santer terdengar rencana Grab untuk mengakuisisi GoTo.

Baik GoTo maupun Grab belum berkomentar atas bocoran dari istana ini.

GoTo sendiri kini dikuasai lebih dominan oleh investor asing. Sebanyak 73,9 persen sahamnya terbagai di antara beberapa investor seperti SoftBank dan Taobao. Sementara sisa sahamnya dipegang oleh entitas dalam negeri.

Load More