- UU PDP menuntut kedaulatan data; Peruri dorong ekosistem Blockchain untuk kepercayaan digital.
- Peruri hadir di Bali Blockchain Summit 2025, matangkan keamanan dan identitas digital nasional.
- Blockchain kunci implementasi UU PDP sejati: menjamin keaslian, keamanan, dan privasi warga.
Bagaimana Blockchain Mengelola Data?
Pengelolaan data dalam blockchain sangat berbeda dari database SQL konvensional. Mekanismenya berfokus pada verifikasi dan konsensus:
1. Konsensus Jaringan
Setiap transaksi atau set data baru (calon blok) harus divalidasi oleh mayoritas node di jaringan melalui mekanisme konsensus, seperti Proof-of-Work (PoW) atau Proof-of-Stake (PoS). Proses konsensus inilah yang memastikan bahwa semua node setuju pada keabsahan data sebelum data tersebut ditambahkan ke rantai.
2. Pencatatan Transaksi (Ledger Management)
Blockchain menyimpan data dalam bentuk transaksi kronologis (misalnya, perpindahan aset, catatan waktu, atau hash dari dokumen). Karena sifatnya yang tidak dapat diubah, blockchain ideal untuk menyimpan riwayat audit yang lengkap, akurat, dan tidak dapat dimanipulasi.
3. Peningkatan Kepercayaan (Trust Enhancement)
Dalam sistem tradisional, kepercayaan bergantung pada otoritas pusat (misalnya, pemerintah atau perusahaan). Blockchain menghilangkan kebutuhan akan perantara ini. Kepercayaan (trust) dibangun secara matematis melalui kriptografi dan verifikasi jaringan, bukan melalui institusi. Hal ini sangat berguna dalam rantai pasok global di mana kepercayaan antarpihak sangat minim.
Baca Juga: Dari DVR ke NAS: Evolusi Pengawasan yang Lebih Aman dan Terukur
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
Terkini
-
Kilang Minyak Indonesia Tetap Relevan di Tengah Pergeseran ke EBT
-
Dukung Kemajuan Industri Sawit, BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
IHSG Sumringah Melojak Didorong BI Rate, Intip Saham yang Cuan Hari Ini
-
Rupiah Ngacir di Penutupan Sore ke Level Rp 16.708, Imbas BI Rate Ditahan
-
Jangan Panik! BI Bongkar Semua Trik Intervensi Rahasia untuk Stabilkan Rupiah
-
Emang Boleh Rapat Penentuan BI Rate Dihadiri Menkeu Purbaya? Begini Aturannya
-
RUPSLB Astra: Tiga Petinggi Mundur, Ini Daftar Direktur dan Komisaris Terbaru
-
Tak Dapat Jatah Dana Pemerintah Jilid 2, BTN Akan Kirim Surat: Namanya Usaha...