Bisnis / Properti
Rabu, 17 Desember 2025 | 13:37 WIB
Summarecon Agung.
Baca 10 detik
  • PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) menerbitkan surat utang Rp500 miliar sebagai bagian program Obligasi Berkelanjutan V.
  • Dana hasil obligasi akan dialokasikan 65% untuk pembelian lahan baru melalui anak usaha.
  • Penerbitan ini dilakukan meski pendapatan dan laba bersih SMRA menurun, namun fundamental dinilai solid.

Namun, analis dari BRI Danareksa Sekuritas, Abida Massi Armand, memberikan catatan positif. Ia menilai bahwa penurunan laba dan pendapatan tersebut cenderung merupakan "anomali akuntansi" semata.

Secara fundamental, operasional SMRA dinilai masih sangat solid, terutama didukung oleh efisiensi beban pokok yang juga turun sebesar 11,80%.

Obligasi ini sendiri telah mendapatkan peringkat idA+ dari Pefindo, yang menunjukkan kemampuan finansial yang kuat untuk memenuhi kewajiban jangka panjang.

Pergerakan Saham SMRA

Pada perdagangan hari ini, harga saham SMRA terpantau bergerak di kisaran Rp384. Posisi ini menunjukkan penguatan tipis sebanyak satu level dibandingkan dengan harga pembukaan pada sesi pertama.

Load More