Suara.com - Sebanyak 10 narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau, dilaporkan positif terinfeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) penyebab AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome).
"Sepuluh napi yang positif terinveksi HIV tersebut disebabkan penggunaan narkoba suntik," ungkap Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Bengkalis, Ismail Mayudin, di Bengkalis, Jumat (5/12/2014).
Seperti diketahui, AIDS merupakan kondisi kronis dengan sekumpulan gejala infeksi, akibat sindroma kehilangan kekebalan tubuh yang mengancam jiwa pengidapnya, yang disebabkan virus HIV. Virus HIV sendiri juga bisa menyebabkan tubuh lebih rentan terkena kanker.
Virus mematikan itu diketahui hanya dapat menular melalui aliran darah, penularan melalui cairan sperma saat berhubungan intim, jarum suntik yang dipakai bersama-sama, air susu ibu yang positif HIV, serta transfusi darah yang tercemari virus HIV itu.
"HIV tidak mudah menular hanya dengan sentuhan, sehingga sepuluh napi itu tidak diasingkan dengan napi yang lain," kata Ismail lagi.
Dikatakan Ismail, KPA daerah ini akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat untuk melakukan pengecekan rutin terhadap napi yang positif HIV atau terkena AIDS di Lapas Bengkalis, agar dapat memberikan penanganan pengobatan yang diperlukan serta mencegah penularan pada yang lain. [Antara]
Berita Terkait
-
Kisah Pilu Napi di Lapas Kediri: Disodomi Tahanan Lain hingga Dipaksa Makan Isi Staples!
-
1.300 Napi High Risk Dipindah ke Nusakambangan, Ada Apa?
-
6 Napi Viral Dapat Remisi: Ronald Tannur hingga Istri Ferdy Sambo, Setya Novanto Bebas Bersyarat
-
CEK FAKTA: Benarkah HIV Tidak Berbahaya dan ARV Hanya Propaganda?
-
Banyak Negara Minta Pemindahan Napi, Yusril Desak RUU Transfer Segera Dibahas
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
-
Skrining BPJS Kesehatan: Panduan Lengkap Deteksi Dini Penyakit di Tahun 2025
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut