Suara.com - Sebuah hasil penelitian memperingatkan, bahwa merokok elektronik atau vape selama kehamilan dipercaya dapat menyebabkan kerusakan janin.
Meski secara luas dianggap sebagai alternatif yang lebih aman untuk rokok tembakau, vape dipercaya tetap memiliki risiko kesehatan.
Untuk menghasilkan kesimpulan ini, peneliti menggunakan katak sebagai subjek penelitian. Seperti hewan vertebrata lainnya, katak memiliki embrio yang serupa dengan manusia.
"Ini berarti bahwa jika sebuah zat kimia mengganggu embrio katak, kemungkinan akan melakukan hal yang sama pada embrio manusia," kata Amanda Dickinson, dari Virginia Commonwealth University (VCU) sekaligus salah satu penulis studi yang dipublikasikan dalam jurnal PLOS.
Peneliti Rene Olivares-Navarrete dari VCU mengungkapkan, sel induk saraf mamalia ini juga merupakan model yang ideal karena memiliki peran kunci dalam perkembangan embrio.
Kerusakan yang terjadi pada sel-sel dalam rahim juga dapat menyebabkan cacat lahir kraniofasial pada janin.
"Sel-sel puncak saraf sangat penting dalam pengembangan struktur kraniofasial karena mereka dapat membentuk berbagai jaringan seperti tulang, tulang rawan, kulit, gigi dan kelenjar," kata Olivares-Navarrete.
Uap rokok elektrik terbuat dari cairan campuran nikotin, propilena, glikol, gliserin sayuran, dan berbagai senyawa penyedap yang dipanaskan dalam vape selama penghirupan.
Embrio katak yang terpapar campuran uap rokok elektrik secara mengejutkan terlahir dalam kondisi cacat. Dalam percobaan eksperimental untuk jenis cairan tertentu, semua embrio katak mengembangkan kondisi bibir sumbing.
Baca Juga: Vape Bantu Orang Berhenti Merokok?
"Kami mengamati bahwa cairan rokok elektrik yang sangat kompleks yang mencampur rasa, seperti buah beri dan creme dan perasa terkait makanan lainnya, mungkin memiliki efek paling dramatis pada wajah," tutup Dickinson. (Zeenews)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional