Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia memberikan izin penggunaan darurat pada vaksin Sputnik V buatan Rusia untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Hal ini membuat Indonesia menjadi negara ke-70 di dunia yang mendaftarkan penggunaan vaksin Sputnik V buatan Rusia.
Dana Investasi Langsung Rusia (RDIF) mengumumkan persetujuan penggunaan vaksin untuk melawan virus corona itu di Indonesia.
"Indonesia merupakan salah satu negara terpadat di Asia dan masuknya vaksin Sputnik V dalam portofolio vaksin nasional akan memungkinkan penggunaan vaksin paling aman dan efektif di dunia," kata CEO RDIF Kirill Dmitriev melalui siaran pers, dilansir ANTARA.
Dmitriev mengatakan vaksin Sputnik V tersebut didasarkan pada platform vektor adenoviral manusia yang telah terbukti dan berhasil digunakan di lebih dari 50 negara.
"Persetujuan penggunaan vaksin tersebut di Indonesia didasarkan pada hasil penilaian yang komprehensif terhadap vaksin terkait dan akan memberikan kontribusi penting dalam upaya Indonesia melawan pandemi," kata dia lebih lanjut.
Data global yang diperoleh selama vaksinasi dengan menggunakan vaksin Sputnik V di sejumlah negara seperti Argentina, San Marino, Serbia, Hungaria, Bahrain, Meksiko, Uni Emirat Arab dan lainnya menunjukkan bahwa Sputnik V merupakan salah satu vaksin paling aman dan efektif dalam melawan virus corona.
Sementara, total penduduk di dunia yang menyetujui penggunaan vaksin Sputnik V sudah melampaui 4 miliar orang, artinya lebih dari setengah dari total penduduk di dunia.
Vaksin buatan Rusia itu menempati urutan kedua di antara vaksin COVID-19 yang mendapat persetujuan penggunaan paling banyak dari regulator pemerintah.
Baca Juga: Daripada Vaksin Dosis Ketiga, Pakar Lebih Anjurkan Pakai Masker untuk Cegah Varian Delta
Sputnik V juga disetujui untuk digunakan di Rusia, Belarusia, Argentina, Bolivia, Serbia, Aljazair, Palestina, Venezuela, Paraguay, Turkmenistan, Hungaria, Uni Emirat Arab, Iran, Republik Guinea, Tunisia, Armenia, Meksiko, dan lain sebagainya.
Salah satu dari keunggulan vaksin Sputnik V adalah bahwa vaksin tersebut memiliki efektivitas sebesar 97,6 persen berdasarkan analisis data tingkat infeksi virus corona di antara warga Rusia yang divaksin dengan vaksin Sputnik V pada 5 Desember 2020 hingga 31 Maret 2021.
Berita Terkait
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
CEK FAKTA: Joe Biden Terserang Kanker Gara-gara Vaksin Covid-19, Benarkah?
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Kemenkes Bantah Adanya Detoksifikasi Vaksin Covid-19, Definisinya Beda Jauh
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?