Suara.com - Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Pramono Anung mengatakan di internal PDIP bukan hanya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) saja yang pernah disadap. Pramono sendiri juga merasa pernah menjadi korban penyadapan ketika berbicara dengan Megawati melalui saluran telepon.
Saat terkoneksi dengan Megawati terdengar suara-suara aneh, kata Pramono kepada wartawan usai menerima audiensi dengan Migrant Care dan keluarga TKI yang terancam dipancung, di ruang rapat pimpinan DPR RI di gedung Nusantara III, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2013).
"Sebelum acara (audiensi dengan keluarga TKI Satinah) ini dimulai, saya telpon-telponan dengan Bu Mega. Saya bercanda, jangan-jangan kita juga lagi disadap Mbak (Megawati)," kata Pramono. "Jawab Bu Mega. Alah, biar saja Pram, disadap yo ora opo-opo."
Pernyataan Pramono ini untuk menanggapi informasi dari Sekretaris Jenderal DPP PDIP Tjahjo Kumolo yang menyebutkan bahwa telah ditemukan tiga alat sadap di rumah dinas Jokowi yang terletak di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, baru-baru ini. Ketiga alat sadap ditemukan petugas di ruang penerimaan tamu, ruang makan, dan kamar tidur milik Jokowi.
Bagi Pramono, di tahun politik ini, rivalitas merupakan hal biasa.
"Tapi, kalau kemudian penyadapan dilakukan untuk tujuan-tujuan melemahkan, kontra strategi, membuat pencitraan lebih buruk, saya rasa itu artinya kita belum bisa berpolitik secara dewasa," kata Pramono.
Berita Terkait
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Angka Putus Sekolah Pandeglang Tinggi, Bonnie Ingatkan Orang Tua Pendidikan Kunci Masa Depan