Suara.com - Bakal capres Joko Widodo (Jokowi) mengaku belum mengetahui lebih jauh terkait terbakarnya Posko Komunikasi Rakyat (Pokra) di Jalan Sultan Agung, Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (26/5/2014), sekitar pukul 02.00 WIB.
"Kita tidak tahu (itu apakah) terbakar atau dibakar," kata Jokowi, usai konferensi pers "Manifesto Rakyat yang Tak Berpartai", di Galeri Resto & Cafe, Jalan Cikini Raya No.73, Kompleks Taman Ismail Marzuki, Senin (26/5/2014).
Jokowi lantas menyatakan pihaknya berharap hal-hal seperti itu jangan sampai terjadi lagi.
"Kalau (memang) dibakar, janganlah (sampai) kita kembali kepada politik-politik intimidasi. Kita jangan kembali ke politik-politik yang mengancam," ujarnya.
Dikatakan Jokowi pula, jika tidak ada yang suka dengan dirinya atau terkait pencapresan dirinya, seharusnya tidak dengan cara membakar atau menggunakan kekerasan.
"Mestinya yang bener itu, adu gagasan, adu ide, adu mencari solusi dan jalan keluar terkait masalah yang ada di bangsa," papar Jokowi pula.
Disebutkan lagi, adapun yang termasuk cukup disayangkan dengan terbakarnya posko relawan Jokowi-JK itu adalah musnahnya dokumen-dokumen yang berisikan data-data relawan, yang ikut hangus dilalap "si jago merah".
Berita Terkait
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka dalam Kasus Ijazah Jokowi
-
3 Fakta Ancaman Penjara Roy Suryo: Pasal Berlapis Gegara Kasus Ijazah Jokowi
-
Polda Metro Jaya Bagi Dua Klaster Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo di Klaster 2
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
KPAI: Mental Gen ZAlpha Kian Rentan, Risiko Balas Dendam Korban Bullying Meningkat
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 10 November 2025: Waspada Hujan & Petir di Sejumlah Kota
-
Pimpin Ziarah Nasional di TMPNU Kalibata, Prabowo: Jangan Sekali-sekali Lupakan Jasa Pahlawan
-
Ketua DPD Raih Dua Rekor MURI Berkat Inisiasi Gerakan Hijau Nasional
-
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Senin 10 November 2025
-
Kondisi Terduga Pelaku Ledakan SMA 72 Jakarta Membaik Usai Operasi, Polisi Fokus Pemulihan
-
Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
-
Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
-
Soeharto, Gus Dur, Hingga Marsinah Jadi Calon Pahlawan Nasional, Kapan Diumumkan?
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain