Suara.com - Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa memastikan tidak akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) selama lima tahun kedepan.
Menurut Tim Sukses Prabowo-Hatta Bidang Kebijakan dan Program Drajad Wibowo dalam sebuah diskusi di Cikini, Jakarta, Sabtu (31/5/2014), mengungkapkan, demi mewujudkan ekonomi kerakyatan, Prabowo -Hatta hanya akan mengurangi subsidi untuk warga kaya.
Hal tersebut diambil agar tidak mempersulit rakyat miskin dengan tidak menaikkan harga BBM.
"Saya rasa sudah jelas Prabowo-Hatta enggak naikkan harga BBM untuk orang miskin. Prabowo-Hatta mengurangi BBM untuk orang kaya, karena kita menyadari masalah BBM ini sangat krusial dan masih jauh dari standar kelayakan. Ini bukan politik, tapi untuk posisi ekonomi kerakyatan," tegas Drajad.
Menurutnya, mekanisme bea cukai dan pajak untuk orang kaya, agenda ekonomi kerakyatan akan dinilai lebih berjalan. Selain itu, subsidi akan dirasakan langsung oleh rakyat miskin.
"Jalan tengah dengan menarik subsidi untuk orang kaya. Subsidi akan tetap ada, tapi kenaikan harga BBM akan dirasakan orang kaya," lanjut Drajad.
Drajad juga mengungkapkan, penggunaan energi terbarukan merupakan salah satu langkah terbaik daripada menghapus subsidi BBM, seperti konversi BBM ke gas.
"Proses konversi bbm ke gas akan dilakukan, termasuk menggunakan sumber baru sebagai energi baru terbarukan dan segala rupa akan kita dorong untuk bisa memperbaiki sistem energi di Indonesia," tutupnya.
Berita Terkait
-
Geger Riwayat Pendidikan Gibran: Data KPU vs Setneg Bikin Geleng-geleng, S1 Dulu Baru Setara SMK?
-
Comeback Oktober, Intip Jadwal Teaser Mini Album Hearts2Hearts 'Focus'
-
Asnawi Mangkualam Mengamuk di Liga Thailand Jadi Man of The Match, Comeback ke Timnas Indonesia?
-
Gugatan Rp125 Triliun Lanjut ke Mediasi, Gibran Bakal Hadir?
-
Futsal di Era Digital: Menggiring Bola dan Menggiring Hidup Lebih Baik
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Kompol Anggraini Diduga Dapat Apartemen hingga Duit Bulanan Rp 50 Juta dari Irjen KM, Benarkah?
-
Rindu Berujung Tragis: Kronologi Ayah Temukan Putrinya Usia 8 Tahun Membusuk di Kos Penjaringan
-
Panglima TNI Tak Nyalakan 'Tot tot Wuk wuk' di Jalan, Prajurit Pakai Sirine-Strobo Bakal Ditindak!
-
Puan Temui Perwakilan Buruh yang Demo di Depan Gedung Dewan, KSPI Singgung Kerusuhan dan Dukung DPR
-
3 Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, DPRD Panggil Manajemen dan Gubernur Janji Evaluasi
-
Setelah Namanya Disebut di Sidang, Bupati Pati Sudewo Akhirnya 'Menghadap' KPK
-
Aksi Cabul Disebar ke Situs Porno, Eks Kapolres Ngada Predator Seks Anak Dituntut 20 Tahun Bui
-
Viral Aksi Perpeloncoan Mahasiswa Baru Diduga Kampus Unsri, Dipaksa Cium Teman
-
Said Didu Bongkar Sinyal Keras Jokowi ke Prabowo: Ancaman 'Paket Maut' dan Kunci Tiket 2 Periode
-
Pusing hingga Muntah, Dinkes Garut Ungkap 600 Siswa Keracunan MBG: Alhamdulillah Semua Sudah Sehat