Suara.com - Konser yang digelar di Guinea, sebuah negara di kawasan Afrika bagian Barat menelan korban jiwa. Sedikitnya 24 orang dinyatakan tewas akibat berdesak-desakan.
Menurut pernyataan yang dikeluarkan kantor Kepresidenan Guinea, insiden tersebut terjadi dalam sebuah konser Lebaran di sebuah pantai di Ratoma, wilayah yang masuk kawasan ibukota Guinea, Conakry.
"Sembari menunggu hasil penyelidikan, informasi dari otoritas kesehatan dan keamanan mengindikasikan adanya korban jiwa dan korban luka," sebut pernyataan yang dikeluarkan Selasa (29/7/2014) malam tersebut.
Kantor Kepresidenan tidak menyebutkan jumlah korban. Informasi jumlah korban jiwa didapat AFP dari keterangan yang diberikan pejabat rumah sakit setempat.
Tidak diketahui penyebab terjadinya kericuhan. Konser di pantai digelar untuk menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan di negeri yang mayoritas penduduknya adalah Muslim tersebut.
Di saat yang sama, wabah virus ebola juga tengah merebak di negeri tersebut. Virus mematikan yang menyebar hingga ke Liberia dan Sierra Leone itu telah menelan 670 korban jiwa menurut catatan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). (Reuters)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh