Suara.com - Patra M Zen, pengacara terdakwa kasus dugaan kekerasan seksual di Jakata International School (JIS), Agun Iskandar, mengungkapkan sejumlah kejanggalan dalam kasus tersebut. Salah satunya, tidak dimasukkannya hasil visum Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) pada 24 Maret 2014 ke dalam surat dakwaan.
"Hasil tersebut akan memperlemah. Karena dalam surat itu jelas dan tegas tidak ditemukan luka dalam dubur," kata Patra di Kantor KontraS, di Jalan Borobudur, Jakarta Pusat (25/8/2014).
Kejanggalan juga diungkapkan Saut Irianto Rajagukguk, pengacara terdakwa Virgiawan Amin (Awan). Menurut dia, kliennya tidak pernah menyodomi secara bergantian korban yang masih berumur enam tahun.
Sebelumnya dikatakan bahwa korban disodomi secara bergantian oleh tiga tersangka, tepatnya sejak Januari hingga Maret 2014. Sodomi dilakukan sebanyak 13 kali.
"Anak enam tahun pasti akan pingsan bila disodomi bergantian. Dan hasil visum menyebut tidak ada kelainan di dubur korban. Kalau disodomi 13 kali tentu akan ada perubahan permanen pada otot dubur korban," kata Saut.
Saut menambahkan bahwa hasil visum di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, pada 27 Maret 2014, juga menunjukkan tidak ada kelainan di dubur korban.
"Tanggal 1 April 2014, Polda mengirimkan surat untuk melakukan visum, dan pada 21 april 2014 hasil visum keluar tapi merujuk hasil yang lalu, tidak mengelurakan visum baru," imbuhnya.
"Begitu ditangkap dan diperiksakan di Biomedika, ternyata para tersangka tidak mengidap herpes. Tapi Rs polri mengeluarkan hasil visum yang menyebut tersangka mengidap herpes," lanjut Saut.
Karena itu, Saut mengatakan bahwa kliennya tidak bersalah dalam kasus ini. "Apabila mereka dijadikan tersangka maka tamatlah keadilan di Indonesia," ujar Saut.
Seperti diketahui, kasus dugaan sodomi di JIS akan memasuki sidang perdana pada Selasa (26/8/2014) besok.
Sidang akan mendengarkan keterangan terdakwa Agun Iskandar. Sedangkan empat terdakwa lainnya, Zainal Abidin, Virgiawan Amin alias Awan, Syahrial, dan Afrisha Styani bari akan disidang keesokan harinya, Rabu (27/8/2014).
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Detik-detik Pencarian Korban Longsor Cilacap, BNPB Ingat Pesan Prabowo
-
Rosan Ungkap Pertemuan Raja Yordania Dengan Danantara, Ada Tawaran Tiga Proyek Investasi
-
Hasil Gelar Perkara Kasus Pelecehan Seksual di Internal Transjakarta, Terduga Pelaku Cuma Dimutasi?
-
Peluk Hangat Prabowo Lepas Kepulangan Raja Yordania dari Halim, Begini Momennya
-
Usai Ada Putusan MK, Prabowo Diminta Segera Tarik Polisi Aktif dari Jabatan Sipil
-
Gaungkan Jurnalisme Berkualitas, Forum Pemred Gelar Run For Good Journalism 2025 Besok
-
Tak Berkutik! Pria Viral yang Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal Diringkus di Cilincing
-
Tingkatkan Literasi Perlindungan Jaminan Sosial Pekerja, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Acara Bedah Buku
-
Dari Duren Sawit ke Padalarang: Polda Metro Ungkap Penyelundupan Pakaian Bekas Impor 207 Ballpress!
-
Kejuaraan Atletik Asia Tenggara, Sumut Catatkan Rekor Baru