Suara.com - Yordania mengancam akan mempercepat eksekusi mati terhadap Sajida al-Rishawi, perempuan Irak yang mereka penjarakan jika ISIS nekat membunuh Muath al-Kasaesbeh, pilot jet tempur F-16 Yordania yang ada di tangan mereka.
Ancaman tersebut tidak hanya berlaku untuk Sajida, perempuan yang ditangkap setelah gagal melakukan serangan bom bunuh diri. Namun, pemerintah Yordania juga berniat mengeksekusi seluruh komandan ISIS yang mereka tangkap.
Informasi tersebut diperoleh dari Elijah Magnier, seorang koresponden internasional di surat kabar Kuwait, Al Rai.
"Saya mendapat narasumber terpercaya yang mengatakan bahwa pemerintah Yordania sudah menyampaikan pesan kepada ISIS," kata Elijah.
"Lewat pesan itu, pemerintah mengancam bahwa jika ISIS membunuh pilot tersebut, maka pemerintah akan sesegera mungkin memberlakukan hukuman mati kepada Sajida dan tawanan ISIS," ujarnya.
Sebelumnya, pada Kamis (29/1/2015) ISIS merilis sebuah pesan suara di Youtube yang isinya mendesak agar pemerintah Yordania membebaskan Sajida. Sebagai gantinya, ISIS berjanji tidak akan membunuhn pilot F-16 tersebut. Namun, tidak mau begitu saja termakan ancaman, Yordania meminta bukti bahwa sang pilot masih hidup. Namun, hingga batas waktu yang ditentukan ISIS, yakni Kamis sore, belum ada kabar lanjutan soal nasib sang pilot.
Muath al-Kasaesbeh tertangkap di Raqqa, Suriah, bulan Desember tahun lalu. Pilot berusia 26 tahun itu tertangkap setelah jet tempur F-16 yang ia piloti jatuh di kota yang jadi sarang ISIS tersebut. (Dailymail)
Berita Terkait
-
Turki Gempur ISIS Online: 26 Orang Ditangkap Terkait Propaganda Teror di Medsos
-
Serangan Udara AS di Somalia Tewaskan Tokoh Kunci ISIS, Siapa?
-
Gempur Persembunyian ISIS di Pegunungan Somalia, AS Klaim Sukses Besar
-
Turki Desak Prancis Pulangkan Warganya yang Terlibat ISIS di Suriah
-
Nasib Tragis Tiga Remaja Inggris yang Menjadi Pengantin ISIS
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat