Suara.com - Pebulutangkis ganda campuran andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, akhirnya gagal meraih harapan untuk membawa pulang gelar juara All England 2015. Dalam laga final yang digelar Minggu (8/3/2015) siang waktu setempat di Birmingham, Inggris, mereka harus tumbang di tangan pasangan teratas asal Cina, Zhang Nan/Zhao Yunlei, dengan skor 10-21 dan 10-21.
Dalam pertandingan yang membuka rangkaian laga final hari ini, Zhang/Zhao sudah langsung meraih poin pertama sejak awal. Owi/Butet --sapaan akrab Tontowi/Liliyana-- sempat langsung membalas pada skor 1-1, namun setelah itu justru Zhang/Zhao yang terus melaju mengumpulkan poin.
Sempat beberapa kali mampu mengejar, antara lain di posisi poin 6-11, begitu juga di 8-12, tapi tampaknya Zhang/Zhao memang lebih kuat dari Owi/Butet yang merupakan unggulan keempat. Set pertama pun resmi ditutup pasangan Cina itu dengan skor 21-10.
Set kedua yang segera dimulai setelahnya, pun tak jauh berbeda. Kali ini, meski Owi/Butet sempat tercatat beberapa kali mampu menahan laju perolehan poin lawan, namun Zhang/Zhao terbukti masih terlalu kuat. Hingga, saat match point di posisi 20-10, Zhang Nan pun menuntaskannya dengan sebuah smash keras sembari melompat yang tak bisa dibendung Owi/Butet.
Sebelumnya diketahui, Owi/Butet melaju ke final ini usai mengalahkan pasangan unggulan kedua asal Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, kemarin dengan skor 21-17 dan 21-11. Sementara Zhang/Zhao maju ke final turnamen berkelas BWF World Superseries Premier ini usai menaklukkan pasangan Indonesia lainnya, Praveen Jordan/Debby Susanto, dengan skor 21-15 dan 21-10.
Laga final hari ini sendiri masih memainkan empat partai lainnya, namun tidak ada lagi wakil Indonesia yang bisa disaksikan aksinya. Masing-masing yaitu final tunggal putri antara Saina Nehwal [India/unggulan 3] vs Carolina Marin [Spanyol/6], tunggal putra Chen Long [Cina/1] vs Jan O Jorgensen [Denmark/2], ganda putri Wang Xiaoli/Yu Yang (Cina/5) vs Bao Yixin/Tang Yuanting (Cina/8), serta ganda putra Fu Haifeng/Zhang Nan (Cina) vs Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark/2).
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional