Suara.com - Setelah melakukan penggeledahan di Gedung Kementerian Perdagangan (Kemendag) malam ini, Selasa (28/7/2015), aparat penyidik Polda Metro Jaya tampak membawa sejumlah dokumen dan berkas.
Menurut pantauan suara.com di lokasi, setelah keluar dari ruangan Dirjen Perdagangan Luar Negeri (Daglu) Kementerian Perdagangan, puluhan polisi menyista sejumlah dokumen yang diperoleh dari ruangan yang berada di lantai 9.
"Isinya dokumen. Tidak bisa dijelaskan satu-satu isinya banyak," kata salah seorang petugas kepolisian di Gedung Kemenag, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (28/7/2015),
Dukemen itu terlihat dimasukan kedalam kardus besar berwarna coklat dan langsung dimasukan ke dalam mobil Honda Freed milik Polda Metro Jaya.
Tak lama kemudian sekitar pukul 20.15 WIB, sejumlah petugas keluar dari Gedung 1 membawa sejumlah plastik besar berwarna kuning.
Penggeledahan dilakukan sejak sore tadi dan baru berakhir malam ini.
Informasi yang beredar, penyidik Polda Metro Jaya menyelidiki dugaan korupsi terkait dwelling time, yaitu waktu pembongkaran peti kemas dari kapal di terminal pelabuhan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
Terkini
-
Persija Jakarta Vs Bhayangkara FC Malam Ini, 1.295 Personel Gabungan Siap Amankan SUGBK
-
KPK Bantah Ada Intervensi untuk Hentikan Penyidikan Kasus Tambang Nikel Konawe Utara
-
Berlaku Januari 2026, Prabowo Sudah Teken KUHAP Baru
-
Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo, Eddy Soeparno Ingatkan Bahaya Over Capacity dan Cuaca Ekstrem
-
Dokumen Kependudukan Warga Terdampak Bencana Sumatra Gratis, Mensesneg Pastikan Tak Ada Biaya
-
Beban Jakarta Tak Berkurang Meski Ada IKN, Pramono: Saya Pikir Bakal Turun, Ternyata Enggak
-
HAM Indonesia Alami Erosi Terparah Sejak Reformasi, 2025 Jadi Tahun Malapetaka
-
Eks Pimpinan KPK BW Soroti Kasus Haji yang Menggantung: Dulu, Naik Sidik Pasti Ada Tersangka
-
Khusus Malam Tahun Baru 2026, MRT Jakarta Perpanjang Jam Operasional Hingga Dini Hari
-
Mendagri Minta Pemda Percepat Pendataan Rumah Warga Terdampak Bencana di Sumatra